Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kerap Bersitegang dengan Volodymyr Zelenskiy, Orang Terkaya Ukraina Akhirnya Pulang Bantu Perang

Kerap Bersitegang dengan Volodymyr Zelenskiy, Orang Terkaya Ukraina Akhirnya Pulang Bantu Perang Kredit Foto: Wall Street Journal

Dua pabrik baja miliknya di kawasan Mariupol mempekerjakan 40.000 orang. Sementara mereka menangguhkan operasi, Akhmetov mengatakan mereka masih membayar gaji penuh kepada mereka yang terpaksa meninggalkan rumah. Bisnis SCM, yang menyediakan listrik dan energi di seluruh negeri, serta yayasannya membantu evakuasi dan tentara Ukraina.

Ini adalah penyimpangan yang tajam dari pendiriannya selama beberapa dekade terakhir, ketika dia sering menghindar berkomentar atau mengambil sikap tentang meningkatnya ketegangan antara Rusia dan Ukraina.

"Grup SCM pasti akan mengajukan klaim terhadap Federasi Rusia, menuntut untuk mengganti semua kerusakan yang disebabkan oleh agresi militer Rusia," kata Akhmetov. “Saya yakin bahwa Ukraina akan menuntut dan menerima reparasi secara penuh.”

"Untuk saat ini, semua upaya kami difokuskan pada satu-satunya hal yang penting - untuk membantu Ukraina memenangkan perang ini, membantu Ukraina bertahan hidup, dan mengurangi rasa sakit dan penderitaan mereka," tambahnya.

Akhmetov tetap menjadi tokoh kontroversial di Ukraina karena kedekatannya dengan penguasa. Usaha bisnis awalnya pada 1990-an terkonsentrasi di kota asalnya Donetsk, di bagian timur negara itu. Dia kemudian berkembang di wilayah tersebut dan membeli aset industri selama gelombang privatisasi.

Meskipun Ukraina dan Rusia gagal mencapai gencatan senjata dalam pembicaraan yang berakhir di Istanbul pada hari Selasa, Akhmetov mengatakan dia mendukung keberhasilan Zelenskiy dalam mengakhiri perang. Dia menekankan dia tidak memiliki perbedaan pribadi dengan presiden.

"Zelenskiy menunjukkan semangat dan profesionalisme nyata dalam melaksanakan tugas konstitusionalnya untuk membela Ukraina, kedaulatannya, dan memulihkan integritas teritorialnya,” kata Akhmetov. “Tujuan bersama kami adalah Ukraina yang bebas, mandiri, bersatu, demokratis, dan Eropa.”

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: