Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Puji Jokowi Gegara Indonesia Jadi Tuan Rumah G20, Opung Luhut Kena Semprot Rocky Gerung, Simak!

Puji Jokowi Gegara Indonesia Jadi Tuan Rumah G20, Opung Luhut Kena Semprot Rocky Gerung, Simak! Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indonesia akan menjadi tuan rumah KTT G20, sejumlah persiapan pun telah presiden Jokowi dan jajarannya perisiapkan untuk event internasional ini.

Selain Jokowi yang mendapat perhatian tentu, beberapa “pembantunya” di kabinet akan senantiasa mendapat perhatian karena juga sangat erat kaitannya dengan event ini.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan adalah di antara sosok yang mendapat sorotan.

Namun bukan kinerjanya yang mendapat sorotan melainkan pernyataannya menganai Jokowi sendiri.

Diketahui Luhut “mencuri” momen di acara Asosiasi Pemerintah Desa Indonesia (APDESI) yang ditenggarai bermotif dukungan Jokowi 3 Periode. Di acara tersebut Luhut memuji Jokowi khususnya mengenai momen G20.

"Presiden Jokowi memainkan peran yang sangat vital dalam memelihara keseimbangan dunia saat ini,

"Banyak yang suka sama beliau, sehingga mempermudah pekerjaan-pekerjaan kami untuk melakukan kegiatan-kegiatan ini. Kita bersyukur alam memberikan, tuhan memberikan presiden ini," ujar Luhut beberapa waktu lalu dikutip dari Viva Senin (4/4/22).

Mengenai pujian Luhut ke Jokowi terkait event G20 ini, pengamat politik Rocky Gerung memberikan komentarnya.

Baca Juga: Telak! Amien Rais Minta Jokowi dan Luhut Pergi ke Psikolog, Khawatir Mengidap Hal Ini, Simak!

Lewat video akun youtube miliknya (Rocky Gerung Official) yang juga bersama oleh Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), Rocky mengungkapkan bahwa hal itu tidak perlu dibesar-besarkan.

Hal ini karena menurut Rocky event G20 tersebut adalah rutin diadakan tinggal menunggu giliran dan bukan karena prestasi seorang Jokowi sebagaimana yang digembar-gemborkan seroang Luhut dihadapan APDESI.

“Itu keliru, karena presiden Jokowi, siapapun presiden hari ini dia akan mendapat giliran untuk memimpin G20, karena ini bukan karena Presiden Jokowi berprestasi, ini karena giliran,” ucap Rocky dalam video di akun Youtube miliknya, dikutip Senin (4/4/22).

Rocky pun bahkan mengingatkan bahwa masuk G20 bukanlah sesuatu yang perlu terlalu dibangga-banggakan apalagi dikatakan sebagai prestasi dari seorang Jokowi

Hal ini karena menurutnya faktor penduduk Indonesia banyak sehingga PDB banyak.

Baca Juga: Eggi Sudjana "Meledak-ledak" Soal Anak Keturunan PKI di TNI: Saya Akan Menggugat Jenderal Andika!

“Jadi skala ekonominya bukan ukuran untuk memuji Pak Jokowi, jadi seolah-olah kalau G20 maka hebat, nggak! Lebih hebat singapura dari kita karena pendapatan per kapitanya tinggi. Negara-negara kecil Finlandia, skandivania itu nggak masuk G20 padahal per kapitanya tinggi karena ini ukuran ekonomi. Jadi Pak Luhut jangan bohongi lah rakyat bahwa seolah-olah G20 hebat betul, nggak itu biasa aja,” tegas Rocky.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: