Plt Walikota Bandung, Yana Mulyana meninjau langsung layanan yang ada di Edelweiss Hospital. Kunjungan tersebut untuk melihat rencana pengembangan layanan unggulan serta layanan BPJS yang ada di Edelweiss Hospital.
“Hari ini saya melihat fasilitas yang ada di Edelweiss Hospital, dan ternyata Edelweiss Hospital bisa menangani beberapa penyakit yang spesifik. Tidak hanya itu, Edelweiss Hospital juga memperhatikan kenyamanan pasien, dari pra hingga pasca penanganan,” kata Yana kepada wartawan di Bandung, Rabu (6/4/2022).
Baca Juga: Waduh! Tatap Tajam Para Menteri, Jokowi Murka Lagi: Kita Ini Dianggap Enggak Ngapa-ngapain!
Yana menjelaskan pengguna BPJS mencapai 222,5 juta orang per 31 Desember 2020, setara dengan 81,3% populasi di Indonesia. Sedangkan, di Kota Bandung sendiri sebanyak 90% penduduk memiliki asuransi BPJS Kesehatan.
Walikota Bandung juga berharap Edelweiss Hospital bisa meningkatkan layanannya terutama bagi pasien BPJS.
“Dengan adanya layanan bagi pasien BPJS saya berharap Edelweiss Hospital bisa dirasakan lebih luas manfaatnya oleh masyarakat Kota Bandung,” ungkapnya.
Adapun, CEO Edelweiss Healthcare Group, Syauqi Robbani mengatakan tingginya kepesertaan, mendorong Edelweiss Hospital membuka layanan BPJS Kesehatan sebagai kepedulian terhadap masyarakat untuk mendapatkan hak yang sama dalam mengakses fasilitas kesehatan.
Sebagai rumah sakit modern yang ada di kawasan Bandung Timur, Edelweiss Hospital memiliki beberapa layanan unggulan yang ditawarkan bagi pasien umum serta pasien BPJS.
Tahun 2022 Edelweiss Hospital fokus pada 5 layanan untuk pasien umum diantaranya; Layanan Brain Center, Layanan Bedah dengan Luka Sayatan Minimal (Minimally Invasive Surgery), Layanan Kesehatan Ibu dan Anak, Layanan Bedah Estetik dan Gizi Klinis, serta Layanan Klinik Nyeri.
Pada kesempatan yang sama Hospital Director Edelweiss Hospital, dr. Erchamzah, MMRS., menambahkan layanan untuk pasien BPJS difokuskan pada layanan poliklinik 4 besar, yaitu Poliklinik Anak, Poliklinik Obgyn, Poliklinik Penyakit Dalam, dan Poliklinik Bedah Umum.
Baca Juga: Penambahan Cuti Bersama hingga 6 Mei, Menko PMK: Jokowi Ingin Covid Tak Naik Seusai Mudik
“Membuka layanan BPJS merupakan spirit kami dalam berkontribusi bagi masyarakat. Untuk itu kami mempersiapkan staf medis (dokter spesialis dan sub spesialis) terbaik yang handal, serta didukung oleh alat kesehatan yang mutakhir, baik bagi pasien umum maupun BPJS,” pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: