Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kantongi US$15 Miliar dari Korsel dan China, IBC Kebut Pembangunan Ekosistem Kendaraan Listrik

Kantongi US$15 Miliar dari Korsel dan China, IBC Kebut Pembangunan Ekosistem Kendaraan Listrik Kredit Foto: Indonesia Battery Company

Sementara itu, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan langkah ini merupakan pijakan bagu bagi Indonesia untuk menjadi pemain utama di industri baterai kendaraan listrik.

“Ini merupakan langkah penting bagi Indonesia untuk menjadi salah satu pemain industri baterai terbesar di dunia,” ujar Luhut.

Senada, Wakil Menteri BUMN Pahala Mugraha Mansury mengatakan  kerja sama dalam pengembangan proyek ini merupakan salah satu inisiatif paling strategis di lingkungan Kementerian BUMN dalam kegiatan hilirisasi.

Baca Juga: Pengamat: Mobil Listrik Sarana Mencapai NDC 2030 dan Net Zero Emission 2060

Pahala juga menyampaikan harapan agar konsorsium pemegang saham IBC dapat juga terlibat dalam kegiatan untuk mempercepat realisasi kegiatan investasi pengembangan ekosistem baterai.

“Pengembangan inisiatif ekosistem baterai kendaraan listrik memungkinkan Indonesia untuk masuk ke dalam global supply chain industri baterai yang sangat penting bagi masyarakat di seluruh dunia,“ tutur Pahala.

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia juga menyampaikan dukungannya. “Kami menantikan langkah selanjutnya dari para pihak pascapenandatanganan agar dapat diimplementasikan segera.”

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: