Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cek Kampung Kumuh Bongol Bogor, Menko PMK Temukan Ada Warga yang Tercecer dari Bansos!

Cek Kampung Kumuh Bongol Bogor, Menko PMK Temukan Ada Warga yang Tercecer dari Bansos! Kredit Foto: Rena Laila Wuri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) mengunjungi salah satu daerah kantong kemiskinan ekstrem di Kampung Bongol kelurahan Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat pada Minggu (24/4/2022).  

Pada kunjungannya kali ini, Menko Muhadjir didampingi oleh Walikota Bogor Bima Arya mendatangi beberapa rumah warga untuk memastikan penyaluran bansos telah dilakukan secara merata di wilayah tersebut.  

Baca Juga: Menko PMK Pimpin Rapat Kesiapan Angkutan Mudik untuk Wilayah Jateng

Berdasarkan kunjungannya pada hari ini, Menko Muhadjir mendapatkan beberapa temuan yaitu masih banyak warga Kampung Bongol yang belum mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah padahal mereka layak untuk menerimanya.  

"Kampung Bongol ini merupakan daerah slum atau kampung kumuh tempat konsentrasi kemiskinan ekstrem namun, masih banyak warganya yang belum mendapatkan bantuan sosial," tutur Muhadjir dalam keterangannya, Minggu (24/4/2022). 

Menko Muhadjir akan terus berkoordinasi dengan Walikota Bogor untuk perbaikan penyaluran bansos supaya tepat sasaran kepada warga yang berhak menerimanya dan melakukan penataan rumah tinggal di kampung tersebut. 

"Kemudian kita akan coba berkoordinasi dengan Pemkot Bogor dan Kemensos untuk pemerataan penyaluran bansos lalu dengan Kementerian PUPR untuk diadakan semacam penataan rumah tinggal di tempat ini," jelasnya.  

Selain penyaluran bansos, menurut Muhadjir perlu dilakukan pemberdayaan masyarakatnya supaya dapat hidup dengan mandiri sehingga kedepannya dapat keluar dari zona kemiskinan ekstrem.  

"Karena masyarakat di sini tidak memiliki pekerjaan tetap dan otomatis tidak cukup hanya diberi bansos tanpa ada upaya dari mereka untuk bisa hidup mandiri, maka dari itu nantinya pak wali akan bertanggung jawab untuk menjaga kesinambungan terutama berkaitan dengan pemberdayaan manusia di sini," ungkapnya.  

Walikota Bogor Bima Arya merespon dengan baik terkait penataan lingkungan kampung bongol serta pemberdayaan masyarakat secara komprehensif dan integratif.  

Baca Juga: Persiapan GPDRR 2022, Menko PMK dan BNPB Lakukan Pertemuan Perwakilan Khusus Sekjen PBB

"Pemkot Bogor agar bertanggung jawab untuk pemberdayaan ekonomi warganya serta memfasilitasi melalui jalur UMKM  kemudian juga PKK untuk mengedukasi warga agar bisa mengatasi masalah-masalah utamanya terkait kesehatan dan pendidikan," ucapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: