Menteri Pertanian Kunjungi Pasar Induk Beras Cipinang, Stok Banyak dan Harga Stabil
Untuk perbandingan tahun 2021 di mana harga rata-rata beras Januari-April 2021 Rp10.170, sedangkan untuk tahun 2022 harga rata-rata beras Januari-April 2022 adalah Rp9.930 maka tahun 2021 ke tahun terjadi penurunan harga sebesar 2,06%.
Pedagang beras Aloy mengatakan Sekarang ini beras lebih bagus dibanding tahun-tahun sebelumnya. "Beras lebih putih ini dikirim dari Sulsel dan Lampung sudah bersih kelas premium. Hal ini karena pasca panen dan of-farm ditangani Kementan lebih baik," kata Aloy.
Baca Juga: Mentan SYL dan HKTI Membuka Gebyar Bazaar Sembako Murah Ramadan
Selanjutnya Aloy bercerita bahwa menjelang hari raya idulfitri ini tidak kekurangan stok beras karena momen hari besar ini bertepatan dengan panen raya. Stok yang ada di tokonya setiap hari anatar 200 – 300 ton yang diambil dari Jateng, Jatim, Sulsel, dan Lampung.
Sementara itu, Direktur Utama Food Station Pamrihadi Wiraryo menyampaikan, "Stok saat ini di PIBC adalah 34 ribu ton sementara stok minimum 30 ribu ton, jadi sudah jauh di atas stok minimum," kata Pamrihadi.
Baca Juga: SYL Bersama Teten Masduki Tinjau Alsintan Produk Dalam Negeri
Selain itu di PIBC punya cadangan stok lagi kurang lebih 12 ribu ton. Ini bisa bertahan kurang lebih 1 bulan ke depan. Karena diketahui bahwa setiap hari ada masuk beras 2 ribu sampai 3200 ton karena saat ini dan seminggu ke depan mulai masuk musim tanam sehingga kemungkinan kondisi seperti ini dan stok relatif stabil.
Di tempat yang sama, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Suwandi meminta semua pihak dapat meyakinkan kondisi pangan yang tidak terkendala, jika ada dinamika harga tentu sebagai suatu kewajaran di saat musim seperti ini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: