Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Erick Thohir: Pembangunan Infrastruktur di Era Jokowi Hasilkan Pertumbuhan yang Luar Biasa

Erick Thohir: Pembangunan Infrastruktur di Era Jokowi Hasilkan Pertumbuhan yang Luar Biasa Kredit Foto: Kementerian BUMN
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menyampaikan dampak dari pembangunan infrastruktur oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Hal itu Erick sampaikan dalam paparan dan peninjauan rencana persiapan arus balik mudik dari Sumatera di Pelabuhan Bakaheuni, Lampung.

"Ada data-data yang menarik, yang mana terbukti pembangunan infrastruktur yang dibangun Bapak Presiden menghasilkan pertumbuhan yang luar biasa," ujar Erick yang datang bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, mengutip dari siaran resmi Kementerian BUMN, Rabu (4/5/2022). Baca Juga: Mudik Jadi Momen Tepat Tingkatkan Ekonomi Daerah, Kemenhub: Pemerintah Terus Upayakan Itu

Berdasarkan data Kementerian Perhubungan (Kemenhub), ucap Erick, terjadi kenaikan signifikan dalam pergerakan angkutan lebaran pada tahun ini. Erick menyebut jumlah truk logistik pada lebaran 2022 periode H-10 hingga H-1 mencapai 22.588 unit atau naik 116 persen dibandingkan periode yang sama pada 2019 yang sebesar 10.477 unit. 

Erick menilai lonjakan logistik menjadi penanda bahwa perekonomian Indonesia mulai bangkit pascapandemi covid-19.

"Ditambah lagi dengan kenaikan roda empat sampai 27 persen (dari 88.626 unit pada 2019 menjadi 112.139 unit pada 2022). Ini membuktikan ekonomi masyarakat meningkat," ucap Erick.

Erick juga mendukung penuh rencana Kemenhub dan sesuai arahan Menko PMK terkait rencana pemetaan ulang operasional jalur Pelabuhan Merak-Bakauheni ke depan. Kata Erick, Kementerian BUMN akan bekerja sama dengan Polri dan pemerintah daerah menindaklanjuti arahan Menko PMK terkait operasional jalur Pelabuhan Merak-Bakauheni.

"Kementerian BUMN akan menggambarkan ulang bersama Polri dan pemda, apakah Merak ini akan tetap kita lakukan sebagai pelabuhan penyeberangan hanya mobil dan motor, apakah berikut logistik tapi logistik dipindahkan ke titik lain. Hal ini jadi pertimbangan nanti kita hitung ulang supaya kita bisa meningkatkan kualitas untuk masyarakat," ujarnya menambahkan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Martyasari Rizky
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: