Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jaga Ketahanan Pangan Pasca Lebaran, Ini Langkah Bulog

Jaga Ketahanan Pangan Pasca Lebaran, Ini Langkah Bulog Kredit Foto: Djati Waluyo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) pastikan mampu menjaga kebutuhan pangan pasca lebaran tetap terjaga sehingga membuat harga stabil.

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan pihaknya sudah mengeluarkan instruksi ke seluruh jajaran untuk menyiapkan stok komoditas pangan yang menjadi tanggung jawab Bulog untuk bisa selalu tersedia di masyarakat pasca libur lebaran ini.

"BULOG menjamin kebutuhan pangan yang tersimpan saat ini di gudang-gudang kami di seluruh Indonesia selalu tersedia di masyarakat dan kami akan menggunakan seluruh instrumen yang ada untuk menjamin ketersedian pangan tersebut," ujar Budi dalam konferensi pers, Selasa (10/5/2022).

Baca Juga: Jelang Lebaran, Bulog Sumut Siapkan Minyak Goreng Curah

Budi mengatakan, kondisi stok beras yang tersimpan dalam gudang-gudang milik Bulog di seluruh Indonesia sebanyak kurang lebih 1 juta ton atau masih dalam batas aman sesuai dengan penugasan pemerintah yang berada di kisaran 1 hingga 1,5 juta ton.

Dengan kondisi Indonesia masih dalam masa panen, Budi menyebut angka stok tersebut masih akan terus meningkat karena Bulog masih akan terus menyerap hasil panen dari petani.

"Untuk komoditas utama yang kami kuasai, yaitu beras jumlahnya sangat aman ada 1 juta ton, ditambah lagi saat ini Bulog masih melakukan pengadaan gabah beras petani di seluruh Indonesia dan hingga saat ini kami sudah menyerap sebanyak 256 ribu ton. Jadi stok beras ini akan terus bertambah," ujarnya.

Budi melanjutkan, Bulog akan melakasanakan penugasan yang diberikan oleh Pemerintah dengan maksimal. 

Baca Juga: Ekonom Nilai Indonesia Berhasil Redam Lonjakan Harga Pangan Idulfitri 2022

"Dengan kekuatan sarana infrastruktur yang dimiliki oleh Bulog ditambah dengan pengalaman menyalurkan berbagai bantuan sosial maka Bulog siap menjalankan penugasan yang diberikan," ungkapnya.

Lebih lanjut, kata Budi, selain menjalankan penugasan ketersediaan daging kerbau beku untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan daging, Perum BULOG juga membantu pendistribusian minyak goreng melalui skema komersial. 

"Kegiatan ini diharapkan dapat membantu menekan harga minyak goreng curah hingga mencapai harga yang diharapkan pemerintah," tutupnya. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: