Upaya BUMN dalam Menghadapi Mudik Pertama di Tengah Pandemi Covid-19

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan perseroan juga menyiagakan 1.603 kereta yang siap dioperasikan untuk mengangkut pemudik.

"KAI mempersiapkan sarana untuk Angkutan Lebaran ini dengan menyiagakan 459 Lokomotif dan 1.603 Kereta yang siap operasi untuk mengakomodir seluruh permintaan masyarakat yang ingin mudik dan balik menggunakan kereta api," ujar Joni saat dikonfirmasi Warta Ekonomi, Rabu (27/4/2022).

Joni mengatakan, kereta-kereta tersebut akan dimaksimalkan sepenuhnya untuk operasional KA di masa Angkutan Lebaran ini, baik yang reguler maupun KA-KA tambahan."Pada Angkutan Lebaran 2022 ini, kami mengoperasikan 3.680 perjalanan KA Jarak Jauh Reguler atau rata-rata 167 KA per hari," ujarnya.

Selain itu, perseroan juga akan mengoperasikan KA tambahan sebanyak rata-rata 35 KA per hari dan ditambah lagi rata-rata 6 KA per hari.

"Kami akan mengevaluasi untuk menambah perjalanan KA lagi jika animo masyarakat semakin besar," ungkapnya.

Lanjutnya, dengan tersedianya kereta dan lokomotif tadi maka dengan kata lain perseroan telah menyediakan hingga 4,6 juta tempat duduk yang mampu mengangkut pemudik.

"Kami menyediakan sekitar 4,6 juta tempat duduk, yang terdiri dari sekitar 2,5 juta tempat duduk KA Jarak Jauh dan 2,1 juta tempat duduk KA Lokal," tutupnya.

Persiapan Aplikasi

Dalam menyukseskan mudik 2022 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI memastikan layanan e-Channel berjalan lancar dalam menghadapi periode libur Lebaran, melalui pelaksanaan program BRI Gerakan E-Channel Siaga Terpadu (BRIGesit) Ramadan dan Idulfitri (RAFI) 2022.

Dalam program ini BRI membentuk task force guna memastikan masyarakat merasa nyaman dan aman dalam mengakses layanan BRI di tengah peningkatan aktivitas ekonomi.

Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengatakan BRIGesit RAFI merupakan operasi kesiapan seluruh perangkat e-Channel BRI seperti ATM, CRM dan EDC pada saat Ramadan dan Lebaran 1443 H.

“Kita ketahui bersama momentum Ramadan, dan Idul Fitri ini selalu diiringi dengan peningkatan transaksi di tengah masyarakat baik di kota-kota besar hingga ke daerah-daerah terutama tujuan mudik. Terlebih lagi masyarakat akan memanfaatkan momen libur Lebaran kali ini untuk melepas rindu pulang kampung, karena pandemi membuat mudik lebaran tertunda pada dua tahun terakhir. Karena itu melalui BRIGesit RAFI kami ingin memastikan layanan operasional berjalan lancar,” kata Catur.

Dalam program ini, task force diberi tugas khusus untuk memonitor dan melakukan follow up kepada vendor maupun berkoordinasi dengan Kantor BRI terkait untuk mempercepat penanganan problem e- Channel.

Program tersebut menjadi komitmen perseroan untuk selalu memberikan layanan prima bagi masyarakat di bulan Ramadan hingga H+10 lebaran. Hal itu mengingat peningkatan transaksi ekonomi yang dilakukan masyarakat menjelang dan beberapa hari setelah hari raya Idul Fitri.

Hal serupa juga dilakukan oleh PT Jasa Marga (Persero) dengan mengembangkan tujuh fitur utama sekaligus pembaruan user interface dalam aplikasi Travoy guna membantu pengguna jalan dalam menyiapkan perjalanan mudik agar lebih aman dan nyaman.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru menjelaskan, Aplikasi Travoy dirancang sebagai asisten digital perjalanan dengan sejumlah fitur unggulan dari Jasa Marga Tollroad Command Center yang diintegrasikan di dalam aplikasi dan dapat diakses oleh masyarakat.

“Setelah melakukan survey kepada user dan pengguna jalan, kebutuhan yang mendominasi adalah informasi mengenai kondisi lalu lintas, layanan customer care serta alternatif rute perjalanan. Kebutuhan ini telah kami kembangkan dalam tujuh fitur utama di aplikasi Travoy versi 4.0, yang kami targetkan dapat melengkapi aplikasi navigasi seperti Google Maps dan Waze," ujar Heru dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (27/4/2022).

Adapun tujuh fitur tersebut merupakan empat fitur baru dan tiga fitur yang telah ada di versi sebelumnya serta ditingkatkan efektivitasnya, di antaranya:

Cek Saldo. Mengecek saldo e-Toll dalam ‘sekali tap’, yang saat ini dapat digunakan oleh pengguna e-Toll Brizzi, e-Money dan Tapcash. Struk Digital atau Melihat riwayat transaksi tol dan mencetaknya dalam bentuk digital serta dapat berlaku sebagaimana struk yang ada di gerbang tol. CCTV Real Time untuk Mengetahui kondisi lalu lintas secara live dan real time dari 1.913 CCTV yang tersebar di seluruh ruas jalan tol milik Jasa Marga Group.

Rest area yang menyediakan informasi seputar rest area mulai dari lokasi, fasilitas, tenant, hingga kapasitas parkir. Tarif Tol untuk membantu para pengendara untuk mengetahui berapa biaya yang dibutuhkan selama perjalanan dengan menyediakan informasi seputar tarif tol berdasarkan golongan kendaraan. Informasi Lalu Lintas Terkini yang menghadirkan informasi mengenai kondisi lalu lintas, termasuk pemberlakuan rekayasa lalu lintas seperti contra flow, ganjil-genap dan one way, gangguan lalu lintas hingga pemeliharaan yang sedang dilakukan di ruas jalan tol.

Fitur ketujuh adalah Chat Us dengan menghadirkan layanan customer service yang mudah diakses melalui platform WhatsApp, siap membantu kebutuhan pengguna jalan dengan semakin cepat dan tepat.

Heru berharap, penambahan fitur-fitur baru menjawab kebutuhan pengguna jalan, terutama di saat arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1443 H.

"Kami memahami pengguna jalan akan membutuhkan berbagai informasi lalu lintas yang bergerak sangat dinamis, untuk bisa menentukan rute perjalanan dengan baik. Berbagai informasi yang terintegrasi dalam aplikasi Travoy diperbarui secara berkala selama 24 jam sehingga pengguna jalan akan selalu update dengan kondisi terkini,” ujarnya.