Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Fakta Puan Raih Suara Tertinggi di Setiap Pileg, 'Itu Buah dari Kerja Keras'

Fakta Puan Raih Suara Tertinggi di Setiap Pileg, 'Itu Buah dari Kerja Keras' Kredit Foto: Twitter/Puan Maharani
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan, capaian yang ia raih sampai saat ini merupakan buah hasil kerja kerasnya. 

Meskipun ia merupakan cucu sang proklamator Bung Karno dan anak dari Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, bukan berarti untuk mencapai karir politiknya tanpa kerja keras alias mengandalkan privilege politik. 

"Mungkin banyak yang berpikir saya mencapai posisi sekarang ini dengan mudah, karena menjadi cucu dan anak seorang tokoh dianggap bisa memuluskan jalan. Tapi kenyataannya tidak ada pencapaian tanpa kerja keras," kata Puan, dalam video wawancara yang ia posting di akun @puanmaharaniri.

Puan pun menilai kerja keras dan perjuangannya itu bisa dilihat dari perolehan suaranya di tiap kali pemilu legislatif digelar. 

Tiga kali maju pemilu, Puan selalu mendapatkan suara terbanyak secara nasional. Tentunya hal itu tak bisa hanya sekedar diraih dengan status cucu proklamator atau pun anak presiden.

"Untuk mendapatkan amanah dari masyarakat harus melalui proses perjuangan panjang," kata Puan. 

Dengan kerja keras itu, suara Puan pun selalu naik tiap kali mengikuti pemilu legislatif. Ia selalu berhasil memikat suara masyarakat di daerah pemilihannya di Jawa Tengah 5, meliputi Surakarta, Sukoharjo, Klaten, dan Boyolali.

Pada Pemilu 2009, Puan memenangkan 242.504 suara, terbanyak kedua secara nasional. Lalu pada Pemilu 2014, Puan meraih 369.927 suara, juga terbanyak kedua se-Indonesia. Puan memilih melepas kursinya di DPR karena ditunjuk Presiden Joko Widodo untuk menjabat sebagai Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.

Terakhir, pada Pemilu 2019 puan meraih peringkat satu suara terbanyak nasional dengan 404.034 suara.

"Saya meyakini tidak ada apapun yang bisa kita capai secara instan," tegas Puan.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: