Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Siap-siap! Perusahaan Milik Crazy Rich Surabaya Hermanto Tanoko Bakal Bagi Rezeki ke Pemegang Saham

Siap-siap! Perusahaan Milik Crazy Rich Surabaya Hermanto Tanoko Bakal Bagi Rezeki ke Pemegang Saham Kredit Foto: Instagram
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan milik crazy rich Surabaya, Hermanto Tanoko, PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) menyetujui untuk menggunakan sebagian laba bersih Perseroan pada tahun buku 2021 yang sebesar Rp35 miliarsebagai dividen yang merupakan 39,42% dari total laba bersih Perseroan tahun 2021 yang sebesar Rp88,79 miliar.

“Besarnya dividen  tersebut telah sesuai dengan ketentuan pasal 20 ayat 1 Anggaran Dasar Perseroan. Perseroan juga mengalokasikan sebesar Rp8 miliar sebagai dana cadangan dan sisanya dimasukkan sebagai laba ditahan Perseroan,” kata Direktur  PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk, Erwan Irawan Norr, di Jakarta, Senin (23/5/2022).

Erwan menuturkan bahwa dalam RUPST perusahaan pemilik gerai depo bangunan ini juga menyetujui  pengangkatan Piphop Vasanaarchasakul sebagai Komisaris dan menambah anggota Direksi baru dengan mengangkat Pathama Sirikulsebagai Direktur.

Baca Juga: Dibanjiri Sentimen Positif, Saham GOTO Diprediksi Melonjak Pascainvestasi Telkomsel

Dengan demikian susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan masa jabatan 5 (lima) tahun terhitung sejak 2021 sesuai tercantum pada Anggaran Dasar Perseroan sampai dengan penutupan RUPS Tahunan Perseroan tahun 2026, sebagai berikut:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama : Hermanto Tanoko

Komisaris : Budyanto Totong

Komisaris : Rita Lijanto

Komisaris : Piphop Vasanaarchasakul

Komisaris Independen : Drs Herbudianto

Komisaris Independen : Henryanto Komala

Direksi

Direktur Utama : Kambiyanto Kettin

Direktur : Johnny Liyanto

Direktur : Erwan Irawan Noer

Direktur : Caroline Agustina Kettin

Direktur : Amanda Grace Kettin

Direktur : Pathama Sirikul

Kinerja dan Strategi Perseroan Pada 2021

PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk hingga saat ini, telah memiliki 10 cabang yang tersebar di Jawa dan Sumatra, dengan cabang terakhir baru saja dibuka pada tahun 2021 di Jember Jawa Timur.

Pada 2021, Perseroan berhasil mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp2,3 triliun, turun 4,6% dari tahun sebelumnya. Penurunan penjualan tidak bisa dihindarkan seiring dengan kondisi puncak pandemi di Indonesia dan secara global yang terjadi pada triwulan III 2021. Perseroan membukukan marjin laba bruto sebesar 18%, marjin EBITDA sebesar 6% dan marjin laba tahun berjalan sebesar 4%.

Berkat strategi penyebaran lokasi gerai Perseroan di area terpilih, Perseroan dapat mencatat pertumbuhan organik di beberapa gerai. Nilai terbesar dari pertumbuhan organik diperoleh dari Lampung, yang tumbuh sebesar 24,4%, penjualan online lewat WhatsApp juga melonjak 75%. Pada 2021.

Baca Juga: Konglomerat Batu Bara Makin Tajir Melintir, Low Tuck Kwong Dapat Durian Runtuh dari Bayan Resources!

“Pada tahun 2021, Perseroan juga berhasil meningkatkan proses digitalisasi di operasional seluruh gerai Perseroan dan di back office. Proses digitalisasi ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi kinerja, transparansi, dan komunikasi internal Perseroan, demi meningkatkan pelayanan konsumen,” jelas Erwan. 

Dengan meningkatkan efisiensi kerja, serta mengurangi pembiayaan pada 2021, Perseroan berhasil memperoleh laba bersih sebesar 3,81% menjadi Rp88.793.766.910,- Pencapaian usaha yang diperoleh Perseroan di masa sulit pada 2021 tersebut telah memberikan keyakinan bahwa Perseroan akan terus bertumbuh semakin baik, seiring dengan potensi membaiknya kondisi ekonomi pada 2022 dan tahun-tahun mendatang.

Perseroan sepanjang tahun 2021 juga telah menempuh kebijakan strategis yang matang, yang salah satunya adalah pemilihan lokasi gerai Perseroan, yang terbukti membawa keseimbangan terhadap performa Perseroan di saat Pandemi. Melalui strategi tersebut, Perseroan pada tahun 2021 telah mendirikan gerai terbaru di Jember dengan sistem Build-Operate-Transfer (BOT). Strategi ini dilakukan untuk mempercepat penambahan gerai baru bagi Perseroan.

Prospek Usaha 2022

Sejalan dengan upaya Pemerintah untuk terus memperbaiki pertumbuhan ekonomi nasional, Perseroan pada tahun 2022 berkomitmen untuk melanjutkan sejumlah strategi  yang telah ditetapkan pada 2021. 

“Perseroan berfokus pada pengembangan omni-channel, diversifikasi produk, penyempurnaan branding, dan pembukaan gerai-gerai baru. Perseroan berharap tahun 2022 dapat terus mempertahankan pertumbuhan yang terus berlanjut dengan menciptakan prestasi yang membanggakan,” tutup Erwan. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: