Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Duterte Sudah Gak Mengidolakan Putin Lagi

Duterte Sudah Gak Mengidolakan Putin Lagi Kredit Foto: CNN

Duterte mengatakan invasi itu merupakan serbuan skala perang terhadap "negara berdaulat." Pada Putin dan Kedutaan Besar di Manila, Duterte meminta Moskow berhenti membom dan menembakan artileri ke pemukiman warga.

Ia juga mendesak Rusia untuk mengevakuasi  warga sipil tak bersalah dengan aman  sebelum menggelar pengeboman. "Saya akan turun dan saya tidak tahu bagaimana menyelesaikan masalah ini," katanya.

"Anda harus menyelesaikan perang antara Ukraina dan Rusia sebelum kami dapat berbicara kembali ke kondisi normal," tambah Duterte.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: