Eks kader PSI, Husin Alwi Shihab mengatakan tekat membela NKRI dari paham-paham yang bisa memecah bela persatuan dan kesatuan. Dia bilang, dia konsisten membela NKRI dari paham radikalisme.
“Saya lillahi Ta’ala soal jaga NKRI dari paham radikalisme,” kata Alwi Shihab di Twitter-nya, @HusinShihab Rabu 25 Mei 2022.
Baca Juga: Se-Indonesia Ribut Gara-gara UAS Mau Liburan ke Singapura: Untung Pemerintah Masih Waras!
Dia mengatakan, pembelaannya terhadap NKRI tidak perlu dengan bergabung dirinya dengan organisasi. Cukup dia sendiri. Bahkan dia akui tidak takut mati demi NKRI.
“Gak penting ormas, massa, apalagi follower, itu hak saya! Boleh bicara apa saja selama itu bukan hoax dan hatespeech yang dapat dipidana. Saya sendiri boss! Gak takut mati buat NKR,” kata Husin Alwi.
Dia mengatakan, dirinya akan berusaha semampunya agar tidak ada faham radikalisme yang berkuasa di NKRI. Meski rezim Jokowi berganti.
“Saya akan berusaha keras supaya genk-genk radikalis tidak berkuasa di negeri ini. Mau siapapun itu rezimnya nanti, ideologi negara ini akan tetap Pancasila bukan Khilafah. Kalau masih Pancasila, siapapun Presidennya harus hormat terhadap UU yang berlaku,” kata Husin.
Di cuitan lain, Husin menilai, NKRI Syariah yang dipelopori oleh Habib Rizieq Shihab sangat berbahaya. Bahkan ada para politikus yang mendukung NKRI Syariah.
“Isu NKRI Syariah yang dipelopori oleh HRS ini sangat seksi dan jadi bancakan semua politikus kotor dan rakus untuk kepentingan kelompok dan partainya. Dan ustad-ustad yang cenderung radikalis juga ikut mendukung misi ini. Kapan lagi dicegah kalau bukan sekarang?
Husin bahkan memberi label Ustaz Abdul Somad debagai Ustaz radikal. Dia bilang bahwa siapa yang membela UAS adalah bagian dari kelompok yang mempunyai misi mendirikan NKRI Syariah.
“Jadi kalau masih ada yang percaya dengan UAS atau ada yang bela UAS saya duga itu bagian dari upaya mereka menegakkan Negara Syariah seperti kemauan HRS dkk. Demi NKRI saya akan lawan mereka semua. Akidah saya, Hubbul Wathon Minal Iman!” lata Husin.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: