Peluang Tambah Nilai Ekspor, Mamin Khas Indonesia Tarik Perhatian Pengunjung Expo di Meksiko
Sementara, produk Mie Sejati dan beberapa produk yang dibawa oleh UMKM binaan BRI juga diminati oleh La Pasiega yang merupakan salah satu importir makanan di Meksiko. Tak ketinggalan, produk mi instan produksi UMKM Sindoro juga sangat diminati karena diproduksi tanpa menggunakan MSG.
"Selain itu, untuk lebih menarik minat pengunjung, kami juga memberikan sampel makanan dan kopi gratis. Kami juga menghadirkan cara lain untuk menikmati rendang, yaitu dikombinasikan dengan tortilla sebagai sumber karbohidrat utama di Meksiko. Hal ini sejalan dengan program Pemerintah Indonesia, yaitu Indonesia Spice Up The World yang mempromosikan rempah dari Indonesia," jelas Husodo.
Baca Juga: Pemerintah Fasilitasi KITE untuk Dukung Kegiatan Ekspor UMKM, Ini Kata Dirjen Bea Cukai!
BRI yang hadir di area internasional, memberikan kesempatan kepada 23 UMKM terkurasi dari berbagai daerah di Indonesia untuk mengenalkan produknya di pasar Amerika Latin. Direktur Bisnis Kecil dan Menengah BRI Amam Sukriyanto menerangkan, dengan memfasilitasi UMKM ke pasar global, BRI berkomitmen untuk terus melakukan pendampingan agar produk Indonesia semakin berkualitas dan berdaya saing.
"BRI sebagai agent of development akan terus mendorong UMKM naik kelas untuk go global dan mendapatkan buyer potensial yang dapat menunjang kemajuan bisnisnya," tutup Amam.
Baca Juga: Dorong UMKM Digital, Bank DBS Indonesia Berikan Pinjaman Modal Rp100 Miliar ke Modalku
Total perdagangan Indonesia-Meksiko pada periode Januari—Maret 2022 tercatat sebesar USD472,32 juta atau meningkat 29,97 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Dari nilai tersebut, ekspor Indonesia ke Meksiko sebesar USD386,35 juta. Adapun, impor Indonesia dari Meksiko sebesar USD85,97 juta.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Martyasari Rizky
Editor: Ayu Almas