Agar Negara Gak Bubar, Sri Lanka Butuh 5 Miliar Dolar, China Pintar Ambil Kesempatan Ini
Sementara inflasi pangan sebesar 57% sebagian didorong oleh harga komoditas global yang lebih tinggi, mata uang yang terdepresiasi dan produksi domestik yang rendah, diperkirakan hasil panen berikutnya akan berkurang setengahnya karena kurangnya pupuk.
"Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) akan membuat seruan publik di seluruh dunia untuk Sri Lanka pada Rabu (8/6/2022), dan telah menjanjikan 48 juta dolar untuk makanan, pertanian dan kesehatan," kata Wickremesinghe.
Baca Juga: Awas, Cara-cara Sri Lanka Terjerembap dalam Krisis Ekonomi Dapat Diambil Pelajaran
Sri Lanka juga melakukan negosiasi ulang dengan China mengenai persyaratan swap dalam mata uang yuan senilai 1,5 miliar dolar yang disepakati tahun lalu.
Persyaratan awal menyatakan bahwa swap hanya dapat digunakan jika Sri Lanka mempertahankan cadangan yang setara dengan tiga bulan impor.
Tetapi dengan cadangan sekarang jauh di bawah level itu, Sri Lanka harus meminta China untuk mempertimbangkan kembali persyaratan dan mengizinkan pertukaran untuk dilanjutkan, kata Wickremesinghe.
Wickremesinghe, yang juga menteri keuangan, akan mengungkap anggaran sementara bulan depan yang katanya bertujuan untuk memangkas pengeluaran pemerintah dan berupaya meningkatkan pengeluaran kesejahteraan tahunan menjadi 500 juta dolar dari sekitar 350 juta dolar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: