Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Padati Pemakaman Putra Ridwan Kamil, Warga Lokal Ungkap Rahasia Amalan Eril Sejak Kecil, Ternyata...

Padati Pemakaman Putra Ridwan Kamil, Warga Lokal Ungkap Rahasia Amalan Eril Sejak Kecil, Ternyata... Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Ribuan peziarah baru bisa masuk ke area pemakaman setelah prosesi pemakaman putra sulung Gubernur Jabar, Emeril Kahn Mumtadz (Eril) selesai.

Salah seorang warga sekitar Darya (39) berharap tempat pemakaman Eril.menjadi lokasi wisata religi. Ia menilai tempat itu menjadi berkah dengan adanya pemakaman Eril, karena di dekat makam juga tengah dibangun masjid besar dengan arsitektur berbeda dari masjid pada umumnya.

Baca Juga: Anies Baswedan: Saya Minta Maaf Formula E Kemarin Mengecewakan, Mengecewakan Buat Orang Pesimis!

"Saya harap lokasi Ini akan jadi tempat wisata religi dengan dibangunnya masjid ini oleh Pak Gubernur Ridwan Kamil Karena bentuk masjidnya unik," kata Darya kepada wartawan di Desa/Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Senin (13/6/2022).

Ribuan warga pun berbondong-bondong ziarahi makam Eril. Bahkan, mereka sudah menunggu momen tersebut sejak beberapa hari terakhir.

"Sejak kemarin banyak warga yang datang ke sini untuk sekadar melihat tempat sekitar," katanya

Darya mengungkapkan para peziarah bukan hanya sebatas warga sekitar tetapi ada yang datang dari luar. "Bahkan ada yang datang dari Jawa Tengah," imbuhnya

Darya yang merupakan warga asli desa tersebut mengungkapkan bahwa  almarhum Eril memang dikenal warga setempat sebagi pemuda baik, sering menolong, dan tidak suka pamer.

Baca Juga: Usai Pemakaman Eril, Ridwan Kamil Minta Semua Pihak Jaga Privasi Keluarga

"Kakek neneknya dari Ibu kan asli orang sini. Jadi kalau lagi liburan sekolah dia suka jalan di sini ke Gunung Puntang sambil bagi-bagi sedekah ke warga yang ditemui," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: