Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Masuk Era Digital, Waspadai Adware, Jangan Instal Aplikasi Beriklan!

Masuk Era Digital, Waspadai Adware, Jangan Instal Aplikasi Beriklan! Kredit Foto: Kaspersky

Iklan-iklan berbahaya tidak hanya berada di aplikasi. Menurut Eko, masyarakat juga harus mewaspadai pop up iklan pada website. Berbeda dengan iklan pada aplikasi yang bisa dilaporkan ke pengelola aplikasi jika dianggap berbahaya. Sebaliknya iklan pada website tidak bisa dilaporkan ke pengelola.

“Kalau Instagram atau media sosial lain bisa di-report, tapi kalau di website tidak bisa diapa-apakan, paling hanya bisa disampaikan aduannya ke Kominfo,” kata Eko.

Baca Juga: Memanfaatkan Media Digital, Kiat Bisnis Lebih Dikenal

Webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk Kelompok Masyarakat Wilayah Kabupaten Jember, Jawa Timur, merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Siber Kreasi. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 Provinsi dan 514 Kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya digital skills, digital ethics, digital safety, dan digital culture untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.

Kali ini hadir pembicara-pembicara yang ahli dibidangnya. Paparan Founder - Komisaris Lenere Business Suite, Eko Prasetyo menjadi pembuka webinar, dilanjutkan penyampaian materi oleh Sekretaris RTIK Kab Blitar, Nuriyan Dwi Saputri S.Sos. Diskusi ditutup Kaprodi Ilmu Komunikasi - Fikom - Universitas Dr Soetomo, Dr. Cand. Zulaikha MSi.

Baca Juga: Ajak Kaum Muda Paham Soal Hukum, By Law Gelar Kompetisi Simulasi Peradilan Tingkat Internasional

Sekretaris RTIK Kab Blitar, Nuriyan Dwi Saputri S.Sos mengatakan, masyarakat harus lebih dulu mengecek fakta sebelum membagikan informasi di media sosial. “Coba lihat berita dari media-media resmi, misalnya Kompas.com, CNN, dan lain sebagainya. Benar tidak ada berita seperti itu. Kalau tidak, kita harus tunggu dulu, jangan disebarkan. Lebih baik berhenti sampai kita saja,” ujarnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: