Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dukung Dekarbonisasi, ChemStar Indonesia Gandeng KADIN

Dukung Dekarbonisasi, ChemStar Indonesia Gandeng KADIN Kredit Foto: Kadin Indonesia
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT ChemStar Indonesia Tbk (CHEM) melakukan penandatanganan MOU (Memorandum of Understanding) dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, terkait dengan turut bergabungnya PT ChemStar Indonesia Tbk menjadi bagian dari participated KADIN Net Zero Hub (NZH).

Hal ini menetapkan CHEM menjadi bagian dari pihak listed company yang akan turut serta berkontribusi bersama dengan KADIN untuk berperan aktif dalam gerakan penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) dan mendukung target yang dicanangkan pada Nationally Determined Contribution (NDC) Indonesia, melalui dekarbonisasi menuju 29 persen dalam kurun waktu hingga tahun 2030.

Direktur Utama PT ChemStar Indonesia Tbk, Kwee Sutrimo mengatakan, hal ini merupakan gerak cepat Perseroan yang sangat baik dalam membangun komitmen untuk menyongsong bumi yang lebih baik dan tetap mengedepankan keekonomian melalui praktik Environmental, social and Corporate Governance (ESG). Menurutnya, saat ini tren di dunia keuangan juga telah berubah menuju ke dalam praktik ESG.

“Para Fund Manager dan investor sekarang justru yang terdepan dalam menggerakkan kebangkitan investasi di perusahaan yang berbasis environmental. Tentunya tren serupa pada nantinya akan dimulai di Indonesia, Oleh karenanya, alangkah lebih bijaknya kami sebagai produsen bahan kimia yang banyak mempunyai pelanggan produsen tekstil brand global, dapat menginisiasi terlebih dahulu di dalam gerakan dekarbonisasi oleh KADIN Net Zero Hub dan secara bertahap nantinya, perusahaan akan memenuhi aspek ESG itu sendiri secara keseluruhan ke depan,” ujar Kwee di Jakarta, Selasa (5/7/2022).

Kwee menambahkan, saat ini dalam upaya dekarbonisasi di internal operasional perseroan telah melakukan zero waste management dalam pengelolaan limbah hingga melakukan pengurangan penggunaan air dalam melakukan kegiatan produksi.

"Tentunya kami akan melakukan pengukuran berapa besaran dekarbonisasi yang telah kita lakukan. Saat ini kami tengah menggandeng pihak ketiga yakni, carbonethics untuk mengkalkulasi besaran dekarbonisasi Perseroan. Harapannya, dengan langkah-langkah awal ini, CHEM akan memberikan partisipasi konkrit dalam menjaga bumi untuk masa depan," imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum KADIN Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan, KADIN Net Zero Hub lahir untuk membantu perusahaan khususnya UMKM dan perusahaan baru agar bisa melakukan transisi menuju Net Zero Emission atau netralitas karbon di 2060. Pada hari ini,  sebanyak 6-7 perusahaan menjadi inisiator awal untuk berpartisipasi dalam inisiasi nol karbon dari KADIN.

"Yang paling penting adalah harus ada diferensiasi mengenai value bahwa value perusahaan yang sudah komit dengan net zero emission dan yang belum, ini penting sekali karena disini mereka perlu diapresiasi dan di luar negeri semua sudah menuju ke sana. harapannya bahwa ini bagian dari 100 perusahaan yang pertama sebelum G20. Harapannya lebih dari 100 perusahaan yang siap melakukan deklarasi net zero emission," pungkasnya.

Untuk diketahui, PT ChemStar Indonesia, Tbk saat ini tengah melakukan Penawaran Umum dan direncanakan akan melantai di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 8 Juli 2022. Rencana pengunaan dana adalah untuk pembelian tanah dan bangunan sebagai pabrik dan kantor operasional. Sedangkan sisanya sekitar 72,14 % akan digunakan untuk modal kerja Perseroan.

Perseroan juga masih memiliki potensi untuk mendapatkan dana segar tambahan ke depan dari konversi waran Perseroan dari penerbitan waran sebanyak-banyaknya 250 juta Waran Seri I atau setara sebanyak-banyaknya 20,83 % dari modal disetor.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman

Bagikan Artikel: