Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cuci Tangan Soal Dana Umat ACT, Hilmi Firdausi Dikuliti: Gak Punya Malu, Ingat Korban Endorsemu!

Cuci Tangan Soal Dana Umat ACT, Hilmi Firdausi Dikuliti: Gak Punya Malu, Ingat Korban Endorsemu! Kredit Foto: Instagram/Hilmi Firdausi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menyusul terungkapnya skandal dana umat yang diduga diselewengkan lembaga kemanusian Aksi Cepat Tanggap (ACT), sejumlah tokoh serta publik figur mulai terseret karena pernah berurusan dengan lembaga tersebut.

Salah satunya penceramah Ustadz Hilmi Firdausi yang saat ini sedang sibuk klarifikasi setelah namanya disebut - sebut ikut makan duit haram yang  bersumber dari donasi umat ACT. Dirinya diketahui kerap tampil sebagai influencer yang mempromosikan dan mengajak umat berdonasi di ACT

Baca Juga: Dana Korban Kecelakaan Lion Air Dibuat Bayar Gaji Ketua, Polisi Langsung Sikat Mantan Presiden ACT

Hal tersebut membuat pegiat media sosial, Yusuf Muhammad terus menyindirnya karena dinilai sibu membela diri dengan klarifikasi dan bukannya mengakui serta meminta maaf.

"Ngustadz glowing mana punya malu. Sering endors ACT ngajak umat donasi, giliran skrg ACT bermasalah sibuk cuci muka tanpa merasa bersalah," kata Yusuf Muhammad di akun twitternya @yusuf_dumdum dikutip Populis.id Sabtu (9/7/2022). 

Menurut Yusuf Muhammad, gara-gara promosi ACT yang dilakukan Hilmi banyak donatur yang akhirnya tertipu dan mau menyumbang di ACT. 

“Gini loh, kalau lu punya adab dan etika, harusnya lu malu dan minta maaf ke publik. Lu kan ikut endorse ACT berkali-kali dan ujung-ujungnya ACT selewengkan dana umat. Sudah berapa banyak masyarakat yang tahu ACT dari endorsmu yang akhirnya mereka ketipu? Sampai di sini sudah paham?” tuturnya.

Baca Juga: Kesal Masih Dituding Terima Duit dari ACT, Ustaz Hilmi Sampai Ucapkan Sumpah Mubahalah: Ya Robb...

Ustadz Hilmi sendiri sudah berulang-ulang memberi klarifikasi terkait kabar miring ini, dia bahkan sempat mengunggah surat dari ACT yang menyebut dirinya memang bukan bagian dari lembaga ini, Namun dalam surat tersebut ACT tidak menyebutkan Hilmi tidak dibayar sepeserpun setelah meng endorse ACT. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: