Teka-teki Insiden Irjen Ferdy Sambo, Kompolnas Ungkap Ada Kejanggalan Soal Tewasnya Brigadir J
Teka-teki baku tembak ajudan terjadi di rumah dinas Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, yang menewaskan Brigadir Joshua Hutabarat alias Brigadir J terus bermunculan.
Kali ini datang dari Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) yang blak-blakan mengatakan terdapat kejanggalan dalam kasus penembakan tersebut.
"Masukan kami soal kejanggalan itu banyak sekali, baik dari media maupun beberapa pihak," kata Komisioner Kompolnas Albertus Wahyurudhanto dalam Webinar Crosscheck Minggu, (17/7).
Menurut Albertus, Kompolnas akan mendalami lagi hasil temuan dokter forensik yang terdapat luka tembak dan lebam di wajah Brigadir J.
"Kalau seorang ahli kedokteran forensik tentu dia bisa memastikan ini lebamnya karena apa, ini karena apa," ungkapnya.
Albertus tidak memerinci kejanggalan yang dilaporkan pihaknya. Saat ini, Kompolnas masih bekerja mencari sejumlah fakta dan bukti dalam pemantauannya kasus baku tembak.
Dia mengatakan masukan itu bakal digunakan untuk melihat proses penanganan perkara.
Kompolnas memastikan tidak akan membela siapa pun dalam pemantauannya pada kasus ini.
Baca Juga: Komnas HAM Berharap Bisa Segera Bertemu dengan Istri Irjen Ferdy Sambo: Kalau Memang...
"Tugas kami tidak untuk membenarkan yang salah, tetapi kami mengawasi ketika melakukan verifikasi, ketika melakukan proses yang sudah berjalan itu memang benar janggal atau tidak. Kalau janggal ya harus berani ngomong apa adanya," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar