Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menghilangnya Toleransi dan Budaya Keramahtamahan Indonesia di Dunia Maya

Menghilangnya Toleransi dan Budaya Keramahtamahan Indonesia di Dunia Maya Kredit Foto: Unsplash/Corinne Kutz
Warta Ekonomi, Jakarta -

Budaya digital tengah mengalami berbagai tantangan, antara lain menghilangnya budaya keramahtamahan Indonesia dan kebebasan berekspresi yang kebablasan.

"Kesantunan juga makin menipis karena kita hanya melihat sosok-sosok di dunia maya dalam layar kotak ini," ujar Komite Komunikasi Digital Jawa Timur, dan Humas Universitas Bhayangkara, Fitria W Roosinda, saat webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk kelompok komunitas dan masyarakat di wilayah Kota Mojokerto, Jawa Timur pada Jumat (15/7/2022), dikutip dari siaran pers yang diterima di Jakarta.

Baca Juga: Ini Survival Skills yang Perlu Dimiliki di Era Digital

Bukan hanya itu, sikap toleransi juga berkurang di era digitalisasi yang lebih banyak bertemu di dunia maya. Tantangan digital lainnya adalah pelanggaran hak cipta, di mana banyak kasus penggunaan logo menjadi bermasalah di tengah industri kreatif juga makin berkembang di era digital.

Batas privasi antarpengguna juga menghilang, sering kali banyak komentar dan status di media sosial yang bersifat pribadi, tetapi bisa menjadi konsumsi publik karena kurang akan pengetahuan dari pengguna.

Saat ini juga muncul para content creator atau influencer di berbagai platform medsos. Berbagai macam berita dan informasi bisa ditemukan di dunia maya, tetapi tidak semua informasi tersebut benar. Para pengguna pun diingatkan bahwa harus lebih jeli dalam memfilter informasi dan memilih konten yang bermanfaat, bukan sekadar menghibur saja.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: