Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kementerian ESDM Buka Lelang WK Migas, Berikut Daftarnya

Kementerian ESDM Buka Lelang WK Migas, Berikut Daftarnya Kredit Foto: Screenshot
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membuka lelang enam Wilayah Kerja Migas Konvensional Tahap I Tahun 2022.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Tutuka Ariadji menyebut enam wilayah tersebut ditawarkan  dengan mekanisme Penawaran Langsung.

"Ini berada di wilayah kerja Bawean berada di lepas pantai (offshore) Jawa Timur denfan luas 2.756,07 km persegi," ujar Tutuka dalam konfrensi pers, Rabu (20/7/2022).

Baca Juga: Kementerian ESDM Buka Lelang WK Migas Tahap 1 di Enam Lokasi

Adapun ketentuan minimum komitmen pasti mencakup komitmen eksploitasi di antaranya GGRE, satu sumur pengembangan, workover dua sumur, pembangunan fasilitas produksi.

Kemudian, komitmen mulai produksi pada tahun pertama kontrak, sementara komitmen eksplorasi, di antaranya G&G, akuisisi, dan processing Seismik 3D 300 km persegi.

Selanjutnya dua WK eksplorasi yang masing-masing berada di wilayah lepas pantai Aceh di Meulaboh dan Singkil. Lelang keduanya menggunakan mekanisme penawaran langsung.

WK offshore North West Aceh di Meulaboh memiliki luas sebesar 9.182 km persegi. Dengan minimum komitmen pasti mencakup G&G, akuisisi, dan processing Seismik 3D 500 km persegi, serta pengeboran satu sumur eksplorasi.

WK offshore South West Aceh di Singkil memiliki luas 10.700 km persegi. Dengan minimum komitmen pasti mencakup G&G, akuisisi, dan processing Seismik 3D 500 km persegi, serta pengeboran satu sumur eksplorasi.

Kemudian, ada tiga Wilayah Kerja eksplorasi yang ditawarkan dengan mekanisme lelang reguler. Ini ada di tiga wilayah berbeda, yakni Aceh, Kalimantan Utara, dan Selat Makassar.

Rinciannya, Wilayah Kerja Arakundo mencakup inshore dan offshore di Aceh dengan luas 7.713,16 km persegi. Dengan minimum komitmen pasti mencakup G&G, akuisisi, dan processing Seismik 3D 500 km persegi.

Lalu, WK Bengara I di lokasi inshore Kalimantan Utara dengan luas 922,17 km persegi. Dengan minimum komitman pasti mencakup G&G, akuisisi, dan processing Seismik 2D 300 km persegi.

Serta, WK Maratua II berada di offshore Selat Makassar dengan luas 7.579,67 km persegi. Dengan minimum komitmen pasti mencakup G&G, akuisisi, dan processing Seismik 2D 500 km persegi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: