Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Citayam Fashion Week Mulai Bermasalah, Mazdjo Loyalis Ganjar Minta Anies Turun Tangan

Citayam Fashion Week Mulai Bermasalah, Mazdjo Loyalis Ganjar Minta Anies Turun Tangan Kredit Foto: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

"Invasi" remaja yang disebut "Sudirman Citayem Bojonggede Depok (SCBD) mencuri perhatian publik.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak sedikit dianggap berhasil oleh beberapa pihak untuk membuat ruang publik di mana perkotaan tidak lagi miliki mereka yang mempunyai uang banyak untuk bisa bergaya.

Anies bahkan mengajak beberapa pimpinan bank eropa untuk melakukan catwalk di zebracross tempat anak-anak muda “SCBD” tersebut nongkrong dengan istilah baru yang disebut dengan Citayam Fashion Week.

Citayam Fashion Week menjadi perhatian publik segala kalangan, bahkan para artis dan influncer mulai unjuk gigi dengan ikut kegiatan tersebut.

Hanya saja seiring dengan makin terkenalnya Citayam Fashion Week, muncul juga beberapa masalah. Salah satunya masalah tertib lalu lintas.

Baca Juga: Kasihan Juga Pembenci Anies Baswedan... Refly Harun Bongkar Kemampuan di Atas Rata-rata Anies Dibanding Gubernur Sebelumnya, Simak!

Mengenai heboh SCBD dan Citayam Fashion Week beserta masalahnya ini, Eks Ketua Umum Ganjarist (Loyalis Ganjar Pranowo) Angkat suara.

Menurut Mazdjo, tidak ada yang masalah dari kreativitas anak muda tersebut namun masalah terjadi berkaitan dengan tempat pelaksanaannya.

“Yang salah bukan ide dan kreativitasnya tapi tempatnya yang menggunakan zebra cross. Apapun alasannya ini melanggar undang-undang,” ujar Mazdjo di kanal Youtube 2045 TV

Selain itu, menurut Mazdjo kegiatan Citayam Fashion Week menjadi salah karena dianggap mengganggu hak pengguna jalan lain.

“Terutama karena kegiatan ini mengambil hak pejalan kaki dan pengguna jalan raya,” tambah Mazdjo.

Mazdjo juga meminta agar Anies mengatasi masalah-masalah ini mengingat ini menjadi heboh berada di wilayah DKI Jakarta.

“Karena lokasi di Jakarta ya jelas Gubernur yang punya kewajiban mengatasi masalah ini, jangan cuma numpang popularitas,” tambahnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: