Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kembangkan Fasilitas KEK Tanjung Lesung, Kementerian PUPR Bangun Infrastruktur Air Minum

Kembangkan Fasilitas KEK Tanjung Lesung, Kementerian PUPR Bangun Infrastruktur Air Minum Kredit Foto: PUPR
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya meningkatkan cakupan air minum bagi seluruh masyarakat, termasuk pada Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Tanjung Lesung di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) pada KSPN diharapkan dapat menjaga optimisme investor untuk meningkatkan produktivitas sektor pariwisata.

Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan selaku Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja, mengatakan bahwa SPAM KSPN Tanjung Lesung dibangun untuk pemenuhan akses pelayanan air minum pada wilayah Kecamatan Panimbang, Angsana, Sukaresmi, dan Sobang serta Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung.

Baca Juga: Cegah Abrasi, Kementerian PUPR Bangun 13 Km Pengaman Pantai KEK Tanjung Lesung

"SPAM KSPN Tanjung Lesung dibangun dengan kapasitas 200 liter per detik dengan proyeksi bisa menyediakan hingga 30 tahun. Untuk Tahap I dibangun 100 liter per detik dulu, jadi bisa mencukupi kebutuhan 10–15 tahun ke depan, kecuali ada peningkatan kebutuhan yang signifikan bisa ditambah lagi," kata Endra S. Atmawidjaja dikutip dalam keterangannya saat meninjau bangunan booster pump SPAM Tanjung Lesung, Senin (7/8/2022).

Konstruksi SPAM Tanjung Lesung sesuai kontrak mulai dikerjakan pada 4 Agustus 2021 dengan target selesai 27 Oktober 2022. Terdapat dua pekerjaan yang tengah diselesaikan Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Banten, Ditjen Cipta Karya, yakni pertama, pembangunan Instalasi Pengelolaan Air (IPA) dengan kapasitas 100 liter/detik yang bersumber dari intake air baku Sungai Ciliman, sistem transmisi dan pompa, reservoir beton 1000 m3, dan bangunan pendukung. Anggaran pembangunannya bersumber dari APBN Tahun 2021-2022 sebesar Rp32,5 miliar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: