Saksi yang Ikut Penggeledahan Rumah Irjen Ferdy Sambo Angkat Bicara: Saya Dikasih Lihat di Foto-foto, Cuma...
Sebelum resmi ditetapkan sebagai tersangka pada Selasa (9/8/2022) malam, rumah Irjen Ferdy Sambo, yang menjadi tempat kejadian perkara (tkp) pembunuhan Brigadir J, diketahui telah digeledah oleh sejumlah pihak berwajib pada hari yang sama.
Sejumlah personel dari Brimob, tim Inafis, Provos dan petugas Polri menyatroni rumah dinas yang berlokasi di Jalan Duren Tiga Utara II, nomor 54 RT 004, RW 1, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa sore selama tiga jam lebih.
Penggeledahan di kediaman para ajudan Irjen Ferdy Sambo, termasuk mendiang Brigadir Nopriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J dikawal ketat dalam penjagaan personel Brimob bersenjata laras panjang.
Baca Juga: Saat Penggeledahan Rumah, Istri Ferdy Sambo Berada dalam Rumah: Lancar dan Aman
Bahkan satu mobil taktis milik Brimob terparkir di gang yang hanya memiliki luas sekitar lima meter. Awak media pun dilarang untuk mendekat dan hanya bisa melihat dari jarak sekitar 50 meter.
Kemudian sekitar pukul 19.20 WIB atau satu jam setelah Irjen Ferdy Sambo ditetapkan sebagai tersangka, penyidik pun keluar dari rumah tersebut dengan pengawalan ketat. Tak ada satu kata pun yang disampaikan penyidik kepada awak media yang telah menunggu sejak sore hari. Nampak beberapa penyidik membawa tas yang belum diketahui isinya.
Sementara itu ketua RT setempat, Achmad Nurzaman membenarkan rumah yang digeledah kerap ditinggali para ajudan Irjen Ferdy Sambo, termasuk Brigadir J. Ia juga diminta untuk menjadi saksi pada saat penyidik melakukan penggeledahan. Hanya saja ia tidak mengetahui apa saja barang-barang yang diamankankan penyidik.
"Semuanya saya saksiin tuh dari kamar per kamar apa saja yang diperiksa, termasuk berkas-berkas kepolisian, seragam-seragam polisi, saya dikasih lihat di foto-foto," ujar Nurzaman, saat ditemui di lokasi, Selasa (9/8/2022).
Menurut dia, penghuni rumah ini cukup ekslusif, karena pemilik rumah ini tidak pernah melaporkan ke RT. Bahkan pemilik rumah sebelumnya bernama Ahmad Denilas juga tidak pamit kepada RT setelah menjual rumahnya dan tidak memberitahu siapa yang membelinya. Bahkan dirinya, juga tidak mengetahui aktivitas keseharian penghuni rumah tersebut.
"Yang tahu istri saya, karena sering datang periksa jentik, jadi anak buahnya ini (Ferdy Sambo) tidur di sini. Di antaranya waktu ditanya, itu yang terbunuh (Brigadir J)," ujar dia.
Selain itu, dia juga baru mengetahui jika rumah bercat putih milik Irjen Ferdy Sambo pada saat diminta menyaksikan penggeledahan. Ia juga melihat beberapa foto Irjen Ferdy Sambo terpajang di dinding rumah tersebut.
Namun dari foto-foto yang terpajang tidak ada foto bersama Irjen Ferdy dengan istrinya Putri Candrawathi. "Ada dua (foto), yang satu sendiri, yang satu sama ajudannya. Cuma kalau sama isterinya gak ada (foto) di situ," kata dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: