Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sebut Jihad Ekonomi, Begini Strategi Maruf Amin Menghadapi Berbagai Krisis

Sebut Jihad Ekonomi, Begini Strategi Maruf Amin Menghadapi Berbagai Krisis Kredit Foto: Instagram/kyiai_marufamin
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Presiden Ma'ruf Amin memaparkan bahwa para nenek moyang bangsa Indonesia memerangi dan mengusir penjajah dengan prinsip cinta tanah air. Sementara saat ini, kata Ma'ruf, panggilan masyarakat Indonesia adalah memerangi segala macam krisis.

Dia mengatakan, krisis yang akan terjadi di dunia adalah krisis energi dan pangan. Dia juga menyebut bahwa hal itu terjadi akibat perang yang terjadi di Ukraina dan perubahan iklim yang kian nyata. Berdasarkan hal tersebut, Ma'ruf meminta kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk bersiap menghadapi krisis tersebut dengan melakukan jihad ekonomi.

"Untuk mempertahankan hidup kita. Karena menurut ulama, menjaga kehidupan, dengan menjaga [pemenuhan] kebutuhan-kebutuhan pokok, yang primer, maupun yang sekunder, dan juga tersier, itu termasuk tujuan besar dari syariat," kata Ma'ruf saat menghadiri Milad Majelis Dzikir Riyadhul Jannah ke-16, Sabtu (20/8/22).

Baca Juga: Wapres Maruf Amin: Kampanye Pilpres, Jangan Pakai Politik Identitas!

Sementara itu, menanggapi agenda yang dia hadiri, Ma'ruf mengapresiasi metode dakwah Majelis Riyadhul Jannah yang dinilai menyejukkan hati, sehingga berhasil merangkul seluruh lapisan masyarakat, terutama umat Islam. 

Hal tersebut dia katakan berdasarkan aturan dakwah yang sangat dijaga hingga kini, yaitu tidak menghina pemerintah dan pihak manapun, tidak menghina antargolongan umat Islam, kemudian tidak menghina nonmuslim, serta tidak bicara politik praktis. 

Sebelumnya, Habib Abu Bakar bin Salim bin Umar bin Hood Alatas mengapresiasi kehadiran Wapres yang juga merupakan murid dari alamarhum Habib Umar, kakek dari Habib Abu Bakar. 

"Kami sangat bersyukur, Abah berkenan hadir ke acara ini. Juga dengan kehadiran para pejabat lain yang tidak kami duga," ujar Habib Abu Bakar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: