Presiden Joko Widodo (Jokowi) merespons pertanyaan soal dukungannya pada sosok tertentu pada Pilpres 2024 mendatang. Dia lantas meminta sukarelawan untuk santai dan tidak tergesa-gesa dalam menentukan calon presiden (capres) 2024.
"Banyak yang bisik-bisik ke saya, 'Pak niki dukung sinten nggeh?' (Pak ini dukung siapa ya?), lalu saya jawab santai mawon, ojo kesusu (santai saja, jangan terburu-buru). Ojo ngante keliru (jangan sampai salah)," ujarnya di Surabaya, Minggu (21/8/2022).
Baca Juga: PDIP-NasDem Bertemu, Surya Paloh Tertarik Dukung Puan Maharani Capres 2024?
Menurut Jokowi, Pilpres 2024 masih jauh sehingga tidak perlu ditentukan sekarang. "Yang penting sekarang urusan ekonomi diselesaikan dulu secara bersama-sama," ucapnya.
Jokowi pun meminta para sukarelawan untuk selalu menjaga silaturahmi, bersatu, dan kompak agar tidak keliru menentukan pemimpin di masa depan.
"Sapulidi ini adalah kapal besar yang memiliki banyak massa. Sebagai penumpang harus kompak, erat berangkulan, dan menjaga persatuan. Yang paling penting harus solid dan terus menjaga komunikasi di antara kita," jelasnya.
Menurut Jokowi, tidak mudah mengelola negara yang memiliki 278 juta penduduk, hidup di 17 ribu lebih pulau, dan terdiri dari 714 etnis.
"Sebagai bangsa yang besar dan beragam maka harus dijaga persatuan kita. Bangsa ini harus selalu bersatu, dan para relawan harus tetap kompak bersama rakyat demi Indonesia," tuturnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: