PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan transaksi perbankan.
Direktur Utama Bank Jatim, Busrul Iman menyampaikan pada usianya yang ke-61 tahun, perusahaan terus mencatatkan pertumbuhan kinerja, terutama dalam lima tahun terakhir.
“Kinerja yang terus tumbuh selama lima tahun terakhir juga menjadi bukti bahwa Bank Jatim dapat menjawab tantangan yang cukup berat beberapa tahun ke belakang,”Kata Busrul, kemarin.
Busrul melanjutkan untuk kinerja keuangan Bank Jatim pada semester I 2022 menunjukkan performa yang bagus bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya (yoy).
Berdasarkan kinerja Juni 2022, bank Jatim mampu mencatatkan aset sebesar Rp108,93 triliun dan tumbuh 14,08%. Sedangkan laba bersih Bank Jatim tercatat Rp815 miliar atau tumbuh 1,49% (yoy).
Pencapaian tersebut didukung oleh pertumbuhan variabel seperti Dana Pihak Ketiga (DPK) yang mencatatkan pertumbuhan 16,41% (yoy) yaitu sebesar Rp94,90 triliun. Sedangkan dari sisi pembiayaan, Bank Jatim mencatatkan pertumbuhan kredit yang positif yaitu tumbuh 2,21% (yoy) atau sebesar Rp 43,54 triliun.
“Kami harus mampu menciptakan inovasi-inovasi yang dapat menunjang kinerja Bank Jatim secara keseluruhan,” tegasnya.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menjelaskan bahwa kondisi global saat ini sedang tidak baik-baik saja, potensi krisis energi, krisis pangan, dan krisis ekonomi bisa saja terjadi. “Maka Bank Jatim yang bergerak di bidang keuangan harus tetap waspada dalam menjalankan bisnisnya,”pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar