Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bank Jatim (BJTM) Resmi Jadi Pemegang Saham Bank Banten, Lanjutkan Pembentukan KUB

Bank Jatim (BJTM) Resmi Jadi Pemegang Saham Bank Banten, Lanjutkan Pembentukan KUB Kredit Foto: Annisa Nurfitri
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) melanjutkan langkah strategisnya dalam rangka penyertaan modal pembentukan Kelompok Usaha Bank (KUB) dengan membeli saham PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (BEKS). Aksi ini sebelumnya telah disetujui oleh para pemegang saham Bank Jatim pada tahun 2024. Setelah itu, kedua pihak juga sudah menandatangani perjanjian penyertaan modal pada 6 Oktober 2025.

"Pada tanggal 05 November 2025 Bank Jatim telah melakukan pembelian saham Bank Banten (BEKS) di secondary market (regular) dengan harga Rp27, dengan jumlah 275.119 lot atau 27.511.900 lembar saham sebesar Rp742.821.300 yang merupakan rangkaian dari pelaksanaan / implementasi Kelompok Usaha Bank (KUB)," ujar Sekretaris Perusahaan BJTM, Fenty Rischana K.

Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) 2024 serta surat dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor S-165/KO.14/2025 tertanggal 26 Agustus 2025, Bank Jatim mendapatkan izin untuk melakukan penyertaan modal sebesar Rp10 miliar kepada Bank Banten.

Baca Juga: Purbaya Ungkap Skema Penempatan Dana di Bank Jakarta dan Bank Jatim

Terkait itu, belum dijelaskan apakah pembelian saham ini sudah rampung sepenuhnya, namun yang pasti langkah tersebut menandai perubahan signifikan dalam struktur kepemilikan Bank Banten.

"Dampak kejadian, informasi atau fakta material tersebut adalah Bank Jatim menjadi pemegang saham Bank Banten," tambah Fenty.

Sebagai informasi, Bank Banten merupakan salah satu bank daerah yang tergabung dalam KUB di bawah koordinasi Bank Jatim. Selain Bank Banten, terdapat empat bank lain yang tergabung, yaitu Bank NTB Syariah, Bank Lampung, Bank Sultra, dan Bank NTT. Langkah ini diharapkan memperkuat sinergi antarbank pembangunan daerah untuk menghadapi tantangan di sektor perbankan nasional.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: