Moeldoko yang juga Wakil Ketua Komite Cipta Kerja mengungkapkan, pemerintah telah menggelontorkan anggaran sangat besar untuk program Kartu Prakerja. Tahun pertama sebesar Rp10 triliun dan tahun kedua Rp20 triliun.
"Untuk itu, mari manfaatkan dengan sebaik-baiknya program ini. Mari berterima kasih kepada Presiden Jokowi yang sudah menyiapkan program ini untuk kalian," serunya.
Baca Juga: Skema Kartu Prakerja Bisa Direplikasi ke Program Lain
Sebagai informasi, pendaftar Kartu Prakerja di Jawa Timur pada 2022 mencapai 4,5 juta orang. Dari jumlah itu, pendaftar yang diterima "hanya" 1,38 juta atau terbesar kedua se-Indonesia. Pelatihan paling favorit, di antaranya, adalah telemarketing, strategi pemasaran, kerajinan tangan, tata rias, hingga IELTS.
Pelaksanaan program prakerja diatur dalam tiga peraturan: Peraturan Presiden (Perpres) No 76/2020; Permenko Perenomian No 3/2020 tentang Pengembangan Kompetensi Kerja melalui Program Kartu Prakerja; serta Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No 35/2020 tentang Tata Cara Pengalokasian, Penganggaran, Pencairan, Pertanggungjawaban Dana Kartu Prakerja.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: