Bermanuver di Perairan Inggris, Kapal Perang Rusia Langsung Dibuntuti Angkatan Laut Kerajaan
Tiga kapal perang Angkatan Laut Kerajaan membayangi gugus tugas Angkatan Laut Rusia saat melewati perairan dekat Inggris.
HMS Westminster, HMS Lancaster, dan HMS Richmond, semua fregat Tipe 23, melacak kapal penjelajah kelas Slava Marshal Ustinov ketika kelompok Rusia itu pulang dari Mediterania timur setelah mendukung invasi Presiden Vladimir Putin ke Ukraina.
Baca Juga: Pendapat Biden Beda dari Usulan Ukraina, Rusia Masih Aman karena...
Marsekal Ustinov didampingi oleh kapal perusak kelas Udaloy, Wakil Laksamana Kulakov dan kapal tanker Vyazma.
Kapal penjelajah itu adalah saudara dari kapal perang Rusia Moskva, yang menurut Ukraina tenggelam dalam serangan rudal dan Rusia mengklaim tenggelam saat badai setelah api meledakkan amunisi di kapal.
Kapal patroli HMS Mersey juga membayangi kapal penelitian militer Rusia Akademik Ioffe dalam perjalanannya ke selatan melalui jalur pelayaran Dover dan masuk ke Selat.
"Keamanan maritim di wilayah laut di sekitar Inggris sangat penting untuk kemakmuran dan ketahanan kita. Angkatan Laut Kerajaan secara rutin menanggapi untuk mengawal kapal perang di perairan teritorial Inggris dan wilayah laut yang berdekatan untuk memastikan kepatuhan terhadap hukum maritim, untuk mencegah aktivitas memfitnah dan untuk melindungi kepentingan nasional kita," kata Komandan HMS Westminster (CO), Komandan Ed Moss-Ward.
“Mengawal kelompok tugas Rusia telah menunjukkan bahwa Angkatan Laut Kerajaan berkomitmen untuk menjaga keamanan maritim dan bekerja sama dengan sekutu NATO kami," tambahnya.
Operasi Angkatan Laut Kerajaan
HMS Lancaster, bagian dari satuan tugas respon cepat NATO di Atlantik, membayangi kapal-kapal Rusia dari Selat Gibraltar hingga Laut Celtic.
HMS Westminster dikerahkan dari Portsmouth untuk mencegat kapal-kapal Rusia di Laut Celtic, tempat Marsekal Ustinov mengisi bahan bakar oleh kapal tanker Vyazma.
HMS Richmond terus mengawasi di Selat Inggris.
"Bekerja bersama memungkinkan sekutu NATO untuk menanggapi tantangan keamanan dengan cepat dan secara kolektif mencegah agresor potensial," kata CO HMS Lancaster, Komandan Tom Johnson.
“Pertukaran personel semakin memperdalam kohesi dan interoperabilitas NATO sehingga aliansi dapat bereaksi dengan cepat dan efisien terhadap ancaman apa pun."
"Tim Lancaster bekerja sangat keras untuk memastikan kami selalu siap merespons ancaman apa pun pada saat itu juga."
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: