"Proyeksi kedepannya yakni membuat berbagai Distrik Otomotif lain di berbagai kota besar dengan tier / kelas sesuai dengan kota tersebut. Dan investasi sebesar 100M dari Prestige Corp mendorong target baru untuk Distrik Otomotif yaitu membuka cabang minimal 2 kota yang berbeda setiap tahunnya," ungkap Rudi.
Di tambahkan Rudi Flagship Distrik Otomotif PIK 2 menjadi branch Class 1 dengan plafon nilai penjualan mobil Rp 5 M, Jabodetabek (Class 2) Rp 1 – 5 M, kota2 besar lain (Class 3) Rp 500jt – 1 M, dan Class 4 di bawah Rp 500jt.
Baca Juga: Kalau Mau, Jokowi Bisa Sapu Bersih Ferdy Sambo Cs, ''Dia Tahu Kebobrokan Petinggi Polri''
Merk premium meliputi supercar seperti Lamborghini, Ferrari, Bentley, Rolls Royce, Porsche, Lexus dan setingkat mobil premium lainnya. Namun sangat mungkin untuk kategori Elecric Vehicle premium.
Sanny Liawati, komisaris Distrik Otomotif PIK 2 sekaligus pemilik Sanny Auto Gallery, berharap kerjasama ini melahirkan sentra pameran otomotif terbesar dan keren mengingat lokasinya yang juga eksklusif.
Baca Juga: Ada Tugas Khusus dari Megawati, PDIP Tak Cuma Dukung Jokowi Naikkan BBM
Pembangunan tahap pertama seluas 30.000 m2 sudah mencapai 70 presen. Kalaupun kurang, kita bisa menambah sekitar 3 hektar lagi yang terletak disebelahnya. Dan kami berharap bisa berpartisipasi pada perekonomian Indonesia terutama memberikan kontribusi di dunia otomotif,” pungkas Sanny.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: