Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

SIG dan Pelindo Bergandengan Tangan untuk Perkuat Sinergi Bidang Operasional dan Pengembangan Usaha

SIG dan Pelindo Bergandengan Tangan untuk Perkuat Sinergi Bidang Operasional dan Pengembangan Usaha Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) dan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) (Pelindo) melakukan penandatanganan perjanjian induk kerja sama dalam rangka memperkuat sinergi BUMN. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama SIG, Donny Arsal dan Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono di Aula Serba Guna Museum Maritim Indonesia, Jakarta, Rabu (7/9).

Direktur Utama SIG, Donny Arsal mengatakan, bahwa kerja sama antara SIG dan Pelindo merupakan upaya penguatan sinergi BUMN untuk memberikan nilai tambah bagi kedua perusahaan.

“Dalam kondisi pasar semen yang hiperkompetisi, operational excellence menjadi keharusan. Pelindo adalah mitra strategis bagi SIG untuk mencapai operasional supply chain yang efisien dan eksekusi yang cepat dari kekuatan infrastruktur dan sarana penunjang yang ada”, tutur Donny Arsal.

Baca Juga: SIG Berhasil Pertahankan Kinerja di Tengah Kondisi yang Kurang Mendukung

Sebelumnya SIG telah menjalin kerja sama dengan Pelindo 1, 2, 3 dan 4, dalam bidang sewa lahan dan jasa ke pelabuhan untuk mendukung jaringan fasilitas operasi SIG yang meliputi 31 packing plant, 2 grinding plant yang didukung dengan dermaga (jetty), serta 3 pelabuhan utama untuk distribusi dan sarana inbound penunjang produksi.

Baca Juga: MKI Anak Usaha Pasok Usaha SIG Pasok 1.668 Ton Semen Mortar untuk Pembangunan Gedung BUMN Center

Sementara itu, Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono mengatakan, kerja sama antara SIG dan Pelindo merupakan upaya meningkatkan komunikasi, koordinasi dan sinergi pengembangan usaha.

“Kami berharap, SIG dan Pelindo bisa mengembangkan potensi-potensi kolaborasi   dengan komunikasi dan pengambilan keputusan yang lebih cepat sampai ke lapangan, sehingga bisa saling memenuhi kebutuhan dan memberi nilai tambah bagi kedua perusahaan,” kata Arif Suhartono.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: