Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ganjar Pranowo Unggul dari Anies Baswedan di Survei SMRC, Refly Harun Sebut Masuk Akal: Perhelatan yang Sesungguhnya Baru di 2024!

Ganjar Pranowo Unggul dari Anies Baswedan di Survei SMRC, Refly Harun Sebut Masuk Akal: Perhelatan yang Sesungguhnya Baru di 2024! Refly Harun | Kredit Foto: Instagram/Refly Harun
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dua nama kepala daerah yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersaing ketat, paling tidak lembaga survei hampir diupastikan akan menempatkan dua nama tersebut di jajaran teratas kandidat capres 2024.

Salah satu hasil survei terbaru yakni yang dikeluarkan Saiful Mujani Reasearch and Consulting (SMRC) sebagaimana survei-survei sebelumnya menempatkan Ganjar Pranowo yang unggul dari Anies Baswedan.

Mengenai kembalinya Ganjar untuk kesekian kalinya menempati posisi teratas survei elektabilitas capres ini, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun angkat suara. Menurut Refly, kalkulasi kemenangan Ganjar wajar terjadi dengan beberapa faktor yang ada.

“Masuk akal ya kalau Ganjar cukup diminati karena sampel survei ini kan didasarkan pada jumlah, jadi memang mereka yang didukung Jawa Tengah dan Jawa Timur ya pasti secara teoritis menempati tingkat atas surveinya,” jelas Refly melalui kanal Youtubenya dikutip Senin (12/9/22).

Baca Juga: Yang Nggak Suka Anies Baswedan Jangan Kelojotan! Diteriakin 'Bapak Politik Identitas', Perwakilan Gereja Jakarta: Anies Bapak Kesetaraan

Terlepas dari semua hasil temuan survei soal siapa yang berada di posisi pertama, Refly mengingatka bahwa perhelatan atau kompetisi sesungguhnya baru akan terjadi di 2024.

Refly juga berharap kontestasi nanti berjalan berdasar pada nilai-nilai demokratis.

“Yang jelas perhelatan sesungguhnya baru di 2024 dan kita harapkan semua pihak bekerja profesional, tidak didasarkan pada pesan sponsor dsb,” ungkap Refly.

Refly juga berharap kontestasi di 2024 nanti berlangsung tanpa upaya penjegalan salah satu kanidat terkuat sebagaimana heboh isu penjegalan tersebut akhir-akhir ini.

“Yang paling penting pemilihan presiden harusnya secara demokratis, jujur, dan adil bukan dengan cara ‘mematahkan’ kaki-kaki calon yang kuat,” tambah Refly.

Baca Juga: Pembencinya Jangan Kelojotan! Dituding Bapak Politik Identitas, Anies Baswedan Resmikan Dua Gereja: Menambah Kedamaian untuk Jakarta!

Hasil survei yang dipresentasikan Direktur Riset SMRC Deni Irvani sebagaimana dalam keterangan resmi yang diterima Kamis (8/9/22) menunjukkan jika pemilihan presiden diadakan sekarang dan yang maju ada 3 calon, Anies vs Ganjar vs Prabowo, dan semua pemilih tahu ketiga calon tersebut, Ganjar mendapat dukungan 44,6 persen, unggul signifikan atas Prabowo (25,7 persen) dan Anies (21,7 persen). Yang tidak menjawab 8 persen.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: