Kredit Foto: Demokrat
Geliat manuver sejumlah partai dan aktor politik menjelang tahun 2024 terus dilakukan. Mengenai hal ini Partai Demokrat melaksanakan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas).
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengklaim masyarakat merindukan pemerintahan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Masa ketika 10 tahun pemerintahannya yang memprioritaskan rakyat dalam kebijakannya.
AHY menyoroti kebijakan pemerintah saat ini yang seakan justru tak memprioritaskan rakyat. Kebijakan seperti naiknya harga bahan pokok hingga dikuranginya subsidi bahan bakar minyak (BBM) justru menambah penderitaan masyarakat yang tengah pulih dari pandemi Covid-19.
"Rakyat juga membandingkan kehidupan mereka dulu dan sekarang, dulu mah begitu, sekarang, intinya apa? Rakyat merindukan siapa? SBY dengan kepimpinan dari partai? Demokrat," ujar AHY dalam pidatonya di rapat pimpinan nasional (Rapimnas) Partai Demokrat, Kamis (15/9/2022).
Pada era pemerintahan SBY, sebanyak 8,6 juta orang diklaim keluar dari kemiskinan. Kala itu, 10 juta pengangguran mendapatkan pekerjaan dan rasio utang Indonesia menurun.
Anggaran pendidikan nasional juga meningkat drastis selama 10 tahun kepemimpinannya. "Kita tidak perlu melebih-lebihkan, ini data, tapi ini kita tersenyum miris saat ada yang mengatakan seolah-olah (kebijakan) baru sekarang. Padahal ini pekerjaan besar semua, pekerjaan besar lintas generasi," ujar AHY.
Pada era pemerintahan SBY, gaji aparatur sipil negara (ASN), polisi, dan TNI naik sebanyak sembilan kali. Banyak guru honorer yang akhirnya juga diangkat menjadi ASN, yang hal tersebut tak terjadi saat ini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto