Kemajuan teknologi informasi semakin masif. Setiap individu bisa memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan kebudayaan.
"Kita harus menemukan lebih dulu segmen marketnya, yang kita sasar untuk promosi budaya siapa," kata Kaprodi Ekonomi Syariah STAI Muhammadiyah Tulungagung dan Sekretaris Relawan TIK Jatim, Mei Santi, S.Sy., M.Sy saat webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk kelompok masyarakat di wilayah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, pada Selasa (13/9/2022).
Baca Juga: Ini Tanda Seseorang Sudah Kecanduan Medsos
Pengguna internet di Indonesia pada tahun 2021 mengalami peningkatan, We Are Social mencatat kini pengguna internet di Indonesia mencapai 202,6 juta pengguna, di mana sebanyak 170 juta penggunanya menggunakan media sosial.
Setiap media sosial, menurut dia, memiliki sekmentasi berbeda. Misal generasi milenial, mayoritas dari mereka familiar dengan TikTok. Sehingga promosi budaya harus gencar dilakukan melalui media tersebut. Kemudian, promosi budaya untuk kelompok ibu-ibu lebih cenderung melalui Facebook.
"Kalau bentuk kreatifnya banyak sekali. Misal Instagram lebih ke gambar, TikTok video durasi pendek, YouTube video durasi panjang. Jadi kita harus memahami media yang digunakan untuk promosi dan sekmen marketnya," kata Mei.
Sebagai respons untuk menanggapi perkembangan TIK ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi melakukan kolaborasi dan mencanangkan program Indonesia Makin Cakap Digital. Program ini didasarkan pada empat pilar utama literasi digital yakni Kemampuan Digital, Etika Digital, Budaya Digital, dan Keamanan Digital. Melalui program ini, 50 juta masyarakat ditargetkan akan mendapat literasi digital pada tahun 2024.
Baca Juga: Jangan Baper dengan Komentar di Medsos
Webinar #MakinCakapDigital 2022 untuk kelompok masyarakat di wilayah Kabupaten Kediri, Jawa Timur merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Siber Kreasi. Kali ini hadir pembicara-pembicara yang ahli di bidangnya untuk berbagi terkait budaya digital antara lain Dosen Ilmu Komunikasi UNIDA Gontor, Bambang Setyo Utomo M.I.Kom. Kemudian Sekretaris RTIK Kab Blitar, Nuriyan Dwi Saputri S.Sos, serta mengundang Kaprodi Ekonomi Syariah STAI Muhammadiyah Tulungagung dan Sekretaris Relawan TIK Jatim, Mei Santi, S.Sy., M.Sy.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai program Makin Cakap Digital 2022 hubungi info.literasidigital.id dan cari tahu lewat akun media sosial Siberkreasi, bisa klik ke Instagram @siberkreasi dan @literasidigitalkominfo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: