Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wapres Maruf Amin Awalnya Hanya Ingin Menjadi Ulama: Tapi Saya Disuruh Belok sama Pak Jokowi

Wapres Maruf Amin Awalnya Hanya Ingin Menjadi Ulama: Tapi Saya Disuruh Belok sama Pak Jokowi Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin mengatakan, pemerintah terus menggalakkan Islam Wasathiyah di Indonesia agar terbangun kerukunan antarumat. | Kredit Foto: Dokumen Pribadi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin akhirnya blak-blakan membeberkan awal mula dirinya hanya ingin menjadi ulama, tapi berbelok menjadi pejabat tinggi negara. Hal tersebut diungkapkan Ma'ruf Amin saat peresmian Masjid Raya Baiturrahman dan Gedung MUI Jawa Tengah Sahal Mahfudh, Jumat (23/9/2022).

Menurut Ma'ruf Amin, dirinya mengikuti jejak Kiai Haji Sahal Mahfudh, yang merupakan Rais Aam Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) sekaligus Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI).

"Saya mengikuti jejak beliau. Jadi, beliau Rais Aam, merangkap Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan saya mengikuti beliau sebagai Rais Aam dan juga Ketua Umum MUI," jelas Ma'ruf Amin.

Baca Juga: Maruf Amin Minta Jangan Politisasi Pemekaran Wilayah

Ma'ruf Amin bahkan membeberkan, dirinya kemudian memilih terjun sebagai wakil presiden karena diminta langsung oleh Joko Widodo alias Jokowi untuk mendampinginya pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

"Tapi saya disuruh belok sama Pak Jokowi menjadi Wakil Presiden Republik Indonesia," ungkap Ma'ruf Amin.

Seperti diketahui, Prof. Dr. (H.C) K.H. Ma'ruf Amin adalah wakil presiden ke-13 Republik Indonesia.

Ma'ruf Amin dilantik sebagai Wakil Presiden mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk masa jabatan 2019-2024 pada 20 Oktober 2019.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: