Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

5,7% Anak di Jabar Terpapar HIV/AIDS, Begini Instruksi Bintang Puspayoga

5,7% Anak di Jabar Terpapar HIV/AIDS, Begini Instruksi Bintang Puspayoga Kredit Foto: Rahmat Saepulloh

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) memberikan apresiasi kepada Pemda Provinsi Jabar yang menyelenggarakan kampanye Stop Kekerasan dan Stigma kepada Anak dari dan dengan HIV/AIDS.

“Makanya, jadi penting bagi kita semua untuk memberikan kebahagiaan kepada saudara-saudara kita yang terpapar HIV/AIDS,” tegasnya

Baca Juga: Makin Diserang Makin Naik, Pendukung Jokowi dan Ahok Harus Ganti Strategi Demi Lawan Anies Baswedan

Menteri PPA  juga mengajak kepada anak-anak Jawa Barat yang tergabung dalam Forum Anak Daerah untuk menjadi pelopor dan support system yang positif supaya nantinya menjadi contoh.

“Kalian sebagai pelopor, menjadi support system yang positif untuk teman-teman kalian dan menjadi contoh. Bagi para orang tua, ayah, bunda, akan menjadi penting ketika kita bicara masalah HIV/AIDS. Ini akan menjadi penting ketika bagaimana kita menyelesaikan dari hulu, mencegah hal itu terjadi," ungkapnya

Oleh karenanya, kata Bintang Puspayoga, edukasi ayah dan bunda kepada anak-anaknya sejak dini itu penting.

"Tentunya kita mulai yang berkaitan kepada anak-anak, seperti alat reproduksi dan fungsinya, kemudian bagaimana mendiskusikan bagaimana bahayanya hubungan seksual di luar nikah. Demikian juga kami harapkan ayah bunda menjadi role model yang baik bagi anaknya,"jelasnya

Adapun, Asisten Pemerintahan, Hukum, dan Kesejahteraan Sosial Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Jabar Dewi Sartika menambahkan bahwa HIV/AIDS itu belum bisa disembuhkan karena juga belum ada obatnya.

"Kalaupun ada obatnya ternyata juga hanya mengurangi kesakitan," katanya.

Ika kembali menegaskan bahwa yang harus dijauhi penyakitnya bukan orangnya terutama pada anak-anak. Pasalnya, ada hak anak, hak mendapatkan perlindungan, hak mendapatkan pendidikan yang bagus, hak mendapatkan kesehatan yang baik, diterima di masyarakat, dan juga mewujudkan mimpi-mimpi anak-anak.

Baca Juga: Lewat Road West Java Festival 2022, Jabar Dorong UMKM Naik Kelas

"HIV/AIDS itu tidak mudah menular begitu saja. Jadi masih bisa bepergangan tangan maupun berpelukan dengan penderita masih aman. Yang penting jangan pernah mengucilkan penderita terutama anak-anak. Mereka memiliki hak yang sama untuk mewujudkan mimpi-mimpinya,"pungkasnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: