Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sangkal Dakwaan Jadi Eksekutor Terakhir Brigadir J, Ferdy Sambo: Kalau Saya Ikut Nembak Sudah Pecah Kepalanya!

Sangkal Dakwaan Jadi Eksekutor Terakhir Brigadir J, Ferdy Sambo: Kalau Saya Ikut Nembak Sudah Pecah Kepalanya! Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dakwaan kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Joshua Hutabarat atau Brigadir J kepada Ferdy Sambo mengungkap bahwa suami Putri Candrawathi itu adalah eksekutor terakhir yang menembak dan memastikan Brigadir J tewas.

Dalam dakwaan disebutkan pula, Bharada E menembak Brigadir J tiga atau empat kali. Menurut dakwaan, tembakan tersebut, menimbulkan luka tembak masuk pada dada sisi kanan.

Baca Juga: Diperintah Ferdy Sambo, Bharada E Berdoa Sebelum Menembak Brigadir J

Hal ini terungkap pada sidang perdana kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10).

Meski dalam surat dakwaan Ferdy Sambo disebut ikut menembak, dia berkelit di depan pimpinan. Ferdy Sambo menyangkal bahwa dia ikut menembak Brigadir J pada pimpinan kepolisian.

Sangkalan dari Ferdy Sambo saat laporan ke pimpinannya juga sudah tertuang dalam surat dakwaan di bagian 'Dakwaan Kedua' yang dibacakan dalam sidang.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Bagikan Artikel: