Nilai tukar rupiah menguat terbatas dengan apresiasi 0,13% ke level Rp15.562 per dolar AS pada perdagangan Rabu, 26 Oktober 2022 sore. Melansir RTI, dalam sepekan terakhir rupiah masih melemah terhadap dolar AS sedalam -0,43%.
Rupiah hari ini menguat ketika dolar AS tertekan oleh mayoritas mata uang global. Hal itu sejalan dengan kekhawatiran bahwa ekonomi AS dapat memburuk sebagai akibat dari kenaikan suku bunga secara agresif oleh The Fed. Diketahui, kebijakan The Fed telah menaikkan suku bunga acuan sebesar 75 bps sebanyak tiga kali pada pertemuan sebelumnya. Aksi The Fed menaikkan suku bunga dinilai masih akan berlanjut pada pertemuan pekan depan.
Baca Juga: Daftar Harga Emas Antam Hari Ini, Dijual Mulai Rp520.000-an
"Kembali muncul kekhawatirran kondisi ekonomi AS yang memburuk akibat kebijakan moneter agresif dari bank sentral AS," ungkap tim riset Monex Investindo Futures dilansir dari Antara, Rabu, 26 Oktober 2022.
Pada sore hari ini, dolar AS terpantau memerah atas mata uang global. Mata uang Paman Sam itu keok atas dolar Australia, euro, poundsterling, dolar New Zealand, dan franc. Mata uang Asia secara bersamaan dengan rupiah menekan dolar AS, seperti dolar Taiwan, baht, dolar Singapura, won, dolar Hong Kong, dan yuan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: