Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

AS-Korsel Selesai Latihan Gabungan, Korea Utara Tiba-tiba Tembak 4 Rudal Balistik ke Laut Barat, Makin Panas?

AS-Korsel Selesai Latihan Gabungan, Korea Utara Tiba-tiba Tembak 4 Rudal Balistik ke Laut Barat, Makin Panas? Kredit Foto: Reuters
Warta Ekonomi, Jakarta -

Korea Utara diklaim telah menembakkan empat rudal balistik jarak pendek ke Laut Barat pada Sabtu (5/11/2022). Hal ini dibeberkan oleh pihak Militer Korea Selatan.

Peluncuran terjadi antara pukul 11.31 dan 11.59 waktu setempat saat Seoul dan Washington mengakhiri latihan militer gabungan terbesar selama enam hari.

Baca Juga: Makin Panas, Korut Kembali Tembakkan Empat Rudal ke Laut Barat

"Rudal itu terbang dari Tongrim dan terbang sekitar 130 km, mencapai ketinggian sekitar 20 km," kata otoritas Seoul.

Latihan gabungan AS-Korsel yang dijuluki Vigilant Strom melibatkan sekitar 240 pesawat militer dan dua pembom strategis B-1B AS, serta empat pesawat tempur F-16 dan empat F-35A. Ini adalah pertama kalinya B-1B dikerahkan dalam latihan AS-Korea Selatan sejak 2017.

"Latihan bersama ini menunjukkan kemampuan pertahanan gabungan dan tekad Republik Korea dan AS untuk secara tegas menanggapi setiap provokasi dari Korut, dan kemauan AS untuk menerapkan komitmen kuat untuk pencegahan yang diperpanjang," kata kepala staf gabungan Korsel.

Pyongyang pada Jumat (4/11/2022) menuntut agar AS dan Korsel menghentikan latihan udara yang dinilai mereka provokatif. Korsel mengatakan pihaknya mengerahkan pesawat tempur sebagai tanggapan atas 180 penerbangan militer Korut di dekat perbatasan bersama negara itu pada Jumat.

Baca Juga: Menyikapi 'Perang' Rudal Korea Utara-Korea Selatan Sangat Penting, Bagaimana Caranya?

Pada Rabu, Korut juga menembakkan rekor harian 23 rudal, dengan satu pendaratan di lepas pantai Korea Selatan untuk pertama kalinya. Peluncuran senjata terjadi setelah Pyongyang mengancam akan mengambil tindakan tegas kecuali Washington menghentikan latihan udara sekutu dengan Korsel.

Korut telah meluncurkan serangkaian rudal sepanjang pekan ini termasuk kemungkinan rudal balistik antarbenua (ICBM) yang gagal. Tindakan Korut menarik kecaman dari AS, Korsel dan Jepang, dan meningkatkan spekulasi bahwa negara itu mungkin bersiap untuk dimulainya kembali uji coba nuklir untuk yang pertama sejak 2017.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: