Umat Kristen Bisa Jadi Korban, Ade Armando Dinilai Gak Rasional Saat Kritik Anies Baswedan: Jelas...
Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKOPI Kunto Adi Wibowo geram dengan pernyataan yang dilontarkan oleh Ade Armando.
Menurutnya, pernyataan yang mencoba menggiring Umat Kristen untuk tak memilih Anies Baswedan tersebut jelas sebuah upaya memecahkan masyarakat lewat polarisai.
Baca Juga: Tuduhan Ade Armando Dinilai Berbanding Terbalik Sama Kinerja Anies Baswedan: Dia Alat Islamofobia...
“Jelas-jelas promosi terhadap perpecahan,” ujar Kunto kepada GenPI.co, Senin (7/11).
Menurutnya, perpecahan tersebut bukan hanya berkaitan dengan politik, melainkan dengan agama.
“Jadi, pernyataan Ade itu akan memperkeruh suasana di Indonesia,” tuturnya.
Dia juga menilai Ade Armando sedang menghadapkan umat Kristen dan Islam dalam pernyataannya.
Baca Juga: Begitulah Tabiatnya, Tuduhan Ade Armando Buat Anies Baswedan Dinilai Sudah Biasa: Dia Memang Suka...
“Seharusnya politik lebih dewasa, rasional, dan tidak menggunakan identitas agama,” ucap Kunto.
Lebih lanjut, Kunto menilai permainan politik menggunakan unsur agama tidak seharusnya dikeluarkan.
“Sebaiknya Pilpres 2024 diisi dengan narasi ide dan gagasan,” ujar Kunto.
Baca Juga: Kepastian Koalisi Anies Baswedan Makin Terang, Partai Demokrat Buka-bukaan: Misi Kami Adalah...
Sebelumnya, dalam video di YouTube Cokro TV, Ade mengatakan umat Kristen akan menjadi penentu kontestasi Pilpres 2024, khususnya terkait kemenangan Anies Baswedan.
“Umat Kristen di Indonesia memang minoritas. Akan tetapi jangan salah, umat Kristen akan memegang peran menentukan apakah Anies akan menang dalam Pilpres 2024," ujar Ade.
Menurut dia, Pilpres 2024 akan berlangsung ketat dan suara minoritas akan menjadi kunci kemenangan pasangan calon.
Baca Juga: Kepastian Koalisi Anies Baswedan Makin Terang, Partai Demokrat Buka-bukaan: Misi Kami Adalah...
"Kalau umat Kristen kompak, Anies akan gagal. Kalau suara umat Kristen terbelah, Anies akan melenggang menjadi Presiden," tandas Ade.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: