Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

NasDem Berpeluang Menangkan Pilpres dengan Usung Anies, Jokowi Harus Berdamai dengan Fakta Politik

NasDem Berpeluang Menangkan Pilpres dengan Usung Anies, Jokowi Harus Berdamai dengan Fakta Politik Presiden Jokowi | Kredit Foto: Andi Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menurut pengamat politik Satyo Purwanto, langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan tidak menghadiri HUT Kesebelas NasDem bisa menjadi bumerang bagi kepala negara. Terlebih, kata aktivis 1998 itu, NasDem menjadi partai yang saat ini sudah mengumumkan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai kandidat Capres 2024.

"Dinamika dari realitas politik akan menggiring siapa pun untuk berdamai dengan fakta politik, tidak terkecuali Jokowi," kata Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia Democratic Policy itu, Senin (14/11).

Baca Juga: Dukung Duet Prabowo-Ganjar, Eks Politikus Demokrat Ini Ingin NasDem dan Anies Baswedan Gagal di Tengah Jalan

Satyo beranggapan NasDem menjadi partai yang berpeluang menang Pilpres 2024. Sebab, parpol itu secara dini mengumumkan Anies sebagai Capres 2024.

"Jadi, ketika parpol lainnya masih galau dan juga halu (halusinasi, red) dalam menentukan jagoan capresnya, NasDem sudah lebih maju bersama parpol lain yang akan berkoalisi," ujar dia.

Sebelumnya, NasDem merayakan HUT kesebelas yang dihadiri mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, pada Jumat (11/11) ini. Namun, Presiden Jokowi tidak hadir di tengah-tengah puncak perayaan HUT NasDem atau mengucapkan doa melalui video.

Awak media lantas menanyakan hal tersebut kepada Surya Paloh. Terlebih, Jokowi sebelumnya tidak pernah berlaku ke partai pendukung pemerintah.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: