Sebagai informasi, Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia yang lahir di awal pandemi, tepatnya pada 14 Mei 2020, telah berhasil menjadi motor utama dalam menggerakkan pengusaha UMKM, industri kecil dan menengah, serta para artisan memanfaatkan teknologi digital.
Gernas BBI digencarkan ke seluruh penjuru Indonesia mengajak pengusaha UMKM, industri kecil dan menengah, serta para artisan untuk onboard ke platform e-commerce.
Dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenko Marves, Odo RM Manuhutu menyambut baik penyelenggaraan Anugerah BBI 2022.
Dikatakan, pengusaha UMKM, industri kecil dan menengah, serta para artisan selayaknya mendapat perhatian seperti ini karena proses mereka untuk melewati pandemi jauh lebih berat dibanding krisis ekonomi 1998.
"Semoga semangat ini bisa berlangsung lama tidak hanya dalam rangka melawan dampak pandemi, tapi juga demi kesuksesan masa depan mereka,” ujar Odo.
Ketua Umum idEA, Bima Laga juga sangat mengapresiasi semangat yang ditunjukkan para pelaku UMKM untuk bisa menggapai sukses besar pasca pandemi.
Menurutnya ada banyak potensi di sektor digital yang bisa dimanfaatkan pengusaha UMKM, industri kecil dan menengah, serta para artisan untuk menggapai sukses besar di masa mendatang.
Untuk penyelenggaraan kali ini, Kementerian BUMN menggandeng Bank Rakyat Indonesia dan Pegadaian sebagai BUMN yang sangat dekat dengan pengusaha UMKM, industri kecil dan menengah, serta para artisan.
Keterlibatan dua perusahaan ini sangat membantu dalam mengkurasi produk dan potensi yang dimiliki para peserta.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: