Anies Baswedan ‘Dijegal’ Saat Urus Perizinan Safari Politik, Waketum Nasdem: Tiba-tiba Ada Bupati yang Ditekan!

Langkah bakal calon presiden (bacapres) Partai Nasdem, Anies Baswedan melakukan safari politik ke sejumlah daerah di Indonesia mengalami kendala, terutama dalam hal perizinan.

Setelah mengunjungi Jabar, Jogjakarta dan beberapa daerah lainnya, Anies berencana menggelar safari ke Provinsi Aceh dalam waktu dekat. Dengan tujuan menemui para tokoh masyarakat setempat serta menyampaikan pidato kebangsaan. 

Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali, mengakui hal tersebut. Menurut dia, banyak izin penggunaan ruang publik yang sudah dikantongi tiba-tiba dibatalkan tanpa alasan yang jelas.  

Baca Juga: Charta Politika Ungkap Anies Baswedan Akhirnya Bawa Pengaruh Positif Bagi Elektabilitas Nasdem, Tapi Nasib Demokrat dan PKS…

"Masalahnya daerah banyak kesulitan, perizinan tiba-tiba dicabut, terasa. Banyak sekali kemudian perizinan, ini kan penggunaan lapangan, tiba-tiba sudah dikeluarkan pemda tiba-tiba dicabut tanpa alasan yang jelas. Hambatan-hambatan itu terus didapatkan di daerah," jelasnya saat dihubungi wartawan, Rabu (30/11/2022).

Hal serupa juga dialami selain di Aceh. Ali mengatakan, hampir di banyak daerah partainya mengalami kesulitan perizinan untuk memperkenalkan Anies kepada masyarakat.

"Jadi, kemarin di Jabar juga ada seperti itu. Bupatinya tiba-tiba ditekan, macam-macam," bebernya.

Partai Nasdem berharap ke depan semua anak bangsa mendapatkan fasilitas dan peluang yang sama, terutama dalam berkontestasi politik. 

"Jadi, negara harus turut serta memfasilitasi anak-anak negeri, pemerintah daerah tidak usah latah, terlalu paranoid. Kemudian seakan-akan mempersulit semua urusan di daerah.

Baca Juga: Niat Anies Baswedan Silaturahmi ke Masyarakat Aceh Terjegal, Pemprov Tiba-tiba Keluarkan Larangan Ini

"Kita kalau sudah punya agenda ke sana biar saja masyarakat di sana yang menilai," imbuhnya.