Rocky Gerung Kritik Kehadiran Buzzer di Era Presiden Jokowi: Seperti Anjing Keluar dari Kandang!

Dia menganggap buzzer lingkup istana justru malah sibuk menyerang dibandingkan menjalankan fungsi yang seharusnya. Hal ini menurut Rocky membuat Demokrasi di Indonesia menjadi buruk.
“Yang lebih bahaya buzzer itu menyerang bukannya mempromosikan. Jadi ada bengisnya buzzer-buzzer ini, kenapa? Karena setiap kali ada serangan langsung bisa dikonversi jadi uang. Jadi makin marah makin galak buzzer itu makin dompetnya tebal diisi terus oleh majikannya, itu yang merusak demokrasi," tuturnya.
"Akhirnya buzzer memberi opini publik menguasai surveyor segala macem disewa kiri kanan. Jadi memang ini yang merusak demokrasi ini buzzer," sambungnya.
“Perbuzzeran itu adalah hal yang biadab dalam politik karena makan di mana saja lalu menyerang kiri kanan dan sering tanpa nama, jadi pengecut juga. Jadi itu yang akan diingat orang selain proyek yang gagal dari Pak Jokowi, Buzzer itu berkembang biak di era Jokowi dan hanya di era Jokowi,” jelasnya lagi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty