Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Partai Kubu Jokowi Bakal Merapat ke Anies Baswedan? Pertanyaan Refly Harun Nggak Main-main: Apakah Mungkin PDIP?

Partai Kubu Jokowi Bakal Merapat ke Anies Baswedan? Pertanyaan Refly Harun Nggak Main-main: Apakah Mungkin PDIP? Anies Baswedan | Kredit Foto: Twitter/Anies Baswedan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pakar Hukum Tata Negara dan Pengamat Politik Refly Harun angkat suara mengenai partai baru yang akan ikut dalam barisan Anies Baswedan.

Menurutnya, jika dari kalangan partai parlemen maka tentu partai yang bergabung akan berasal dari kubu Presiden Joko Widodo (Jokowi), mengingat hanya PKS dan Demokrat yang statusnya kini oposisi.

Baca Juga: Terbongkar! Refly Harun Blak-blakan Rahasia Mengapa Selalu Ada Lautan Manusia saat Anies Baswedan Lakukan Kunjungan, Ternyata…

“Yang paling potensial ini di luar koalisi hanyalah Partai Gerindra, PKB, dan PDIP, apakah mungkin PDIP yang akan bergabung?” ujar Refly kanal Youtube miliknya, dikutip Rabu (14/12/22).

Menurut Refly ketiga partai tersebut masih berpeluang untuk merapat ke barisan Anies Baswedan dari kalangan pendukung Jokowi. Refly mengatakan demikian karena melihat saat ini poros istana yang resmi deklarasi baru Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang diisi Golkar, PPP, dan PAN.

Baca Juga: Jokowi Mohon Segera Berbenah Soal Ancaman Bupati Angkat Senjata dan Pisah dari Indonesia, Rocky Gerung Tegas: Ini Bukan Kemarahan Politik!

Meski demikian, Refly juga menyebut PPP sangat bisa mengalihkan dukungan ke Anies mengingat dukungan akar rumput yang kuat serta komposisi syarat ambang batas KIB yang tidak adak terpengaru seandainya memang cabut dukungan.

“Sebenarnya, bisa juga yang bergabung adalah PPP. Karena kalau gabung itu sesungguhnya tidak memengaruhi KIB, jadi Golkar dengan 85 kursi plus PAN sudah cukup menyalonkan Presiden,” jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: