Habis Tiga Periode Kini Muncul Jokowi Seumur Hidup, Elite Megawati Geram: Ini Melecehkan Konstitusi!
Presiden Joko Widodo berpidato usai menyerahkan kredit usaha rakyat (KUR) klaster kepada pelaku UMKM di Istana Negara, Jakarta, Senin (19/12/2022). Presiden Joko Widodo menyalurkan KUR klaster kepada usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan plafon hingga Rp500 juta per pelaku usaha. | Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Politikus PDI Perjuangan Masinton Pasaribu menyorot tajam santernya wacana akan penundaan pemilu serta perpanjangan masa jabatan presiden jelang Pilpres 2024.
Dirinya geram dengan hal tersebut dan mengatakan hal tersebut tak sesuai dengan kaidah-kaidah yang dimiliki negara demokrasi seperti Indonesia.
Menurutnya, wacana ini jelas tersebut aspirasi yang dihembuskan pihak tak bertanggung jawab untuk melecehkan konstitusi.
"Dalam ketata negaraan, negara demokrasi masa periode eksekutif dibatasi dua periode, itu jelas untuk apa menghindari yang namanya kesewenang-wenangan," ungkap Masinton dalam perbincangannya di kanal YouTube Total Politik yang tayang Selasa (20/12/2022).
"Menurut saya kita semua harus konsisten mengawal itu, enggak boleh ngutak-ngatik [bilang] ini aspirasi dengan penundaan dan perpanjangan, itu aspirasi konyol itu aspirasi yang melecehkan konstitusi," imbuhnya.
Masinton juga menyebutkan bahwa siapa pun yang melanggar aturan dasar maka itu lah bentuk dari contempt of constitution atau penghinaan terhadap konstitusi.
Baca Juga: Heru Budi Dibikin Pusing Jokowi-Megawati, Bingung Mau Tunduk Sama Siapa...
Menurutnya tidak boleh membuka ruang untuk tidak patuh pada konstitusi dengan alasan apap pun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
