Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Presiden Misuh-Misuh Disalahkan Terus-Menerus, Rocky Gerung Skakmat: Jokowi Emang Suka Lupa Ingatan, Lupa Akal

Presiden Misuh-Misuh Disalahkan Terus-Menerus, Rocky Gerung Skakmat: Jokowi Emang Suka Lupa Ingatan, Lupa Akal Kredit Foto: Instagram Rocky Gerung Official
Warta Ekonomi, Jakarta -

Rocky Gerung tergelitik untuk berkomentar mengenai pernyataan Presiden Jokowi yang kesal karena dituding ikut campur memanipulasi data verifikasi faktual pemilu 2024. Dalam pernyataannya, Jokowi mengandaikan bahwa jika nanti ada partai atau capres yang gagal, tentu dirinya yang akan disalahkan kembali.

Apa yang disampaikan oleh Jokowi itu dinilai menjadi sinyal bahwa Anies Baswedan yang merupakan bakal capres dari Nasdem tak akan mendapat tiket untuk berlaga di pilpres 2024. Dalam hal ini, Rocky Gerung menyampaikan, pada dasarnya hingga saat ini, belum ada satupun tokoh yang mendapat tiket.

Baca Juga: Banyak Pihak Tuding Jokowi Intervensi Pemilu 2024, Rocky Gerung: Nggak Usah Dijadiin Baper

Baik Menteri Pertahanan Prabowo Subianto maupun Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, keduanya belum jelas akan mendapat tiket atau tidak. Tentu berbeda dengan PDIP, partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu sudah dapat tiket, namun belum memiliki calon.

“Sama juga, calonnya Jokowi belum dapat tiket. Ganjar belum dapat tiket. Pak Prabowo juga belum. Kan semuanya masih upaya dalam mencapai tiket. Yang udah punya tiket adalah PDIP tapi dia enggak punya supir,” ucap Rocky dalam kanal YouTube-nya beberapa waktu lalu.

Menurutnya, sikap Jokowi tersebut terkesan berusaha untuk menyerang balik. Rocky Gerung menyebut Jokowi dianggap tak memiliki keteguhan hati dalam menyambut pemilu. Di sisi lain, dia mengungkit beberapa tokoh yang telah di-endorse oleh Jokowi.

“Kan sebetulnya pak Jokowi suka lupa ingatan atau lupa akal atau ketinggalan akal. Kalau dari awal Pak Jokowi netral, orang enggak persoalkan KPU, partai,” ungkapnya.

“Tapi pak Jokowi favorities-kan Ganjar. Itulah intervensi. Pak Jokowi tiba-tiba ke Pak Prabowo itu intervensi, Pak Airlangga. Jadi semua yang dilakukan Jokowi itu ditiru aja oleh orang,” tambah akademisi Universitas Sam Ratulangi ini.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: