Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cek Fakta! Benarkah Anies Baswedan Dikasih Nama Yohanes dari Gereja Kristen Papua yang ‘Menghalalkan’ Hubungan Badan Sesama Jemaat?

Cek Fakta! Benarkah Anies Baswedan Dikasih Nama Yohanes dari Gereja Kristen Papua yang ‘Menghalalkan’ Hubungan Badan Sesama Jemaat? Kredit Foto: Twitter/Anies Baswedan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anies Baswedan membawa pulang oleh-oleh dari kunjungannya ke Papua beberapa waktu lalu, yakni nama Yohanes yang diberikan oleh pemuka Agama setempat.

Diketahui yang memberi nama kepada Anies adalah komunitas Kristen bernama Alfa Omega di Kabupaten Supiori, Jayapura.

‘Oleh-oleh’ ini pun dikomentari oleh pegiat sosial, Ade Armando. Ia mengatakan bahwa komunitas yang memberi nama baru bagi Anies adalah Gereja Kristen yang menerapkan ajaran sesat. 

Baca Juga: Kunjungan Anies ke Solo Disebut Sepi dari Kerumunan Orang, Sentilan Warganet Nyelekit: Dicuekin Gara-gara Gak Ada Doorprize?

Lantas, apakah benar tuduhan yang dikatakan Ade Armando tersebut?

“Dalam video itu, saya menyatakan tim kampanye Baswedan nampaknya bikin blunder.  Di tanah Papua Anies disambut dan didukung oleh sebuah komunitas Kristen bernama Alfa Omega di Kabupaten Supiori, Jayapura,” kata Ade melalui Cokro TV.

“Namun kemudian saya mengatakan bahwa saya mendapat sebuah berita yang sangat mengejutkan pada April tahun lalu Alpha Omega dibubarkan oleh polisi karena dianggap mengajarkan aliran sesat,” kata dia.

“Salah satu kegiatan mereka yang dianggap menyimpang dari ajaran Kristen adalah melakukan ritual tanpa busana,” tambahnya.

“Kesalahan saya adalah mengira bahwa kedua gereja tersebut adalah dua gereja yang sama,” jelasnya.

Ternyata Informasi yang tepat adalah dua gereja yang berbeda tapi namanya sama-sama Alfa Omega tapi gereja yang berbeda.

Baca Juga: PA 212 Tak Masalahkan, Guntur Romli: Masalahnya, Anies Takut Ucapkan Selamat Natal usai Diberi Nama Yohanes

“Karena kesamaan nama itu saya mengira kedua berita itu merujuk pada gereja yang sama. 

Dalam video saya saya memang mengakui ada kejanggalan dalam dua informasi yang bertolak belakang itu, namun saya akui saya mengira bahwa mengangkat Anies Baswedan sebagai Putra mereka dengan nama Yohanes adalah gereja yang kontroversial tersebut,” terangnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Bagikan Artikel: